Pariwisata

Malioboro Favorit Wisatawan Saat Libur Lebaran

Published

on

Kawasan Malioboro (Dokumentasi : @warta.jogjakota.go.id)

Danurejan, goindonesia.co – Kawasan Malioboro masih menjadi salah satu tujuan utama yang banyak dikunjungi wisatawan. Berbagai wisatawan dari penjuru daerah datang silih berganti memadati kawasan ini selama libur lebaran.

Arus kendaraan di kawasan Malioboro pada siang ini atau H+4, Rabu (26/4/2023) terpantau ramai lancar.

Tampak beberapa wisatawan asik berfoto ria di bawah pelang warna hijau bertuliskan Malioboro. Selain itu, beberapa wisatawan tampak duduk dan berjalan di pedestrian Malioboro.

Tak heran jika tiap tahunnya kawasan Malioboro ini selalu dipadati wisatawan, terutama saat libur Lebaran. Hal ini dikarenakan penataan pedestrian di kawasan ini yang makin ramah bagi pejalan kaki. Apalagi setelah para Pedagang Kaki Lima (PKL) telah direlokasi ke teras Malioboro satu dan dua.

Salah seorang wisatawan asal Trenggalek, Navisa Cahya Mahaputri mengaku datang ke Kota Yogyakarta dalam rangka libur lebaran. “Saya terakhir ke Malioboro 2019, karena setelah itu pandemi, akhirnya pada tahun ini bisa kesini lagi,” bebernya.

Selain berjalan-jalan, ia juga menikmati suasana Malioboro yang dinilai penuh dengan kenangan. Menurutnya, suasana Malioboro terbilang ramai namun tidak seperti tahun sebelumnya. Hal ini menguntungkan dirinya karena bisa menikmati Malioboro dengan maksimal.

“Tidak yang ramai dan riuh banget, saya justru suka suasana Malioboro seperti ini, malah bagus karena bisa foto-foto dengan lebih leluasa,” ucapnya.

Selain Navisa, wisatawan lainnya adalah Talita Zulfa Umay, mahasiswa asal Cirebon ini mangaku memilih Malioboro sebagai tujuan liburan lantaran ia dan keluarganya memang sedang mudik ke Kota Yogyakarta.

“Dalam rangka libur lebaran, kebetulan ada saudara yang tinggal di Bantul, jadi sembari mudik mampir ke malioboro,” jelasnya.

Secara terpisah Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Yogyakarta, Agus Arif Nugroho mengatakan kawasan Malioboro mengalami lonjakan volume kendaraan pada jam tertentu.

“Khususnya pada siang dan menjelang sore hari. Tercatat sebanyak 1.500 kendaraan bermotor per jam-nya masuk di kawasan Malioboro,” bebernya. 

Sementara selama Libur Lebaran 2023 pihaknya mencatat dua juta kendaraan bermotor masuk Kota Yogyakarta.

“Angka ini masih terhitung dinamis. Ini juga bisa bertambah karena arus balik Lebaran 2023 masih berlangsung hingga awal Mei 2023,” bebernya. (***)

*@warta.jogjakota.go.id

Trending

Copyright © 2021 goindonesia.co