Bisnis

Libur Lebaran, Layanan KRL Yogya-Solo Tetap Beroperasi

Selama masa libur Lebaran, layanan Kereta Rel Listrik (KRL) Yogyakarta-Solo tetap beroperasi.

Published

on

SOLO: KAI Commuter sebagai operator KRL Yogya-Solo, tetap mengoperasikan pelayanan perjalanan KRL di Yogya-Solo pada hari libur nasional dan cuti bersama hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah (12-14/5/2021).

Meskipun tetap beroperasi, KAI Commuter membatasi layanan operasional perjalanan KRL dari segi frekuensi perjalanan maupun jam operasional sesuai dengan aturan transportasi yang berlaku selama masa Idul Fitri 1442 H.

“Pada pelayanan perjalanan KRL Yogya-Solo selama hari libur, KAI Commuter tetap mengoperasikan pelayanan perjalanan KRL Yogya-Solo sebanyak 20 perjalanan per harinya,” jelas VP Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba, dalam rilisnya, Rabu (12/5/2021).

Dengan jadwal operasional mulai pukul 05:00 – 19:10 WIB pada stasiun pemberangkatan awal. Sementara untuk operasional pelayanan perjalanan KA Lokal Prambanan Ekspres (Prameks) relasi Yogyakarta-Kutoarjo PP tetap mengoperasikan 8 perjalanan perharinya.

“Yakni mulai pukul 05:15 WIB hingga pukul 17:35 WIB,” katanya.

Sementara itu, untuk volume pengguna KRL Yogya-Solo, rata-rata volume pengguna KRL perharinya selama bulan puasa sebelum pemberlakuan pembatasan operasional mulai tanggal 13 April – 5 Mei 2021 sebanyak 4,288 orang. Sedangkan rata-rata volume pengguna KRL Yogya-Solo perhari pada masa pembatasan operasional yang dimulai 6 Mei lalu adalah sejumlah 3,363 orang atau turun 22 persen.

“Dalam layanan selama masa angkutan lebaran ini, KAI Commuter memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami para pengguna pada masa pembatasan mobilitas ini,” ujarnya.

Pihaknya juga menghimbau untuk tetap mengikuti dan mendukung peraturan baik dari pemerintah pusat maupun daerah setempat dalam mencegah penyebaran Covid-19 melalui pembatasan mobilitas masyarakat.

KAI Commuter juga tetap menerapkan protokol kesehatan dalam pelayanannya dan mewajibkan seluruh pengguna jasanya untuk selalu menerapkan 3M, memakai masker kain minimal tiga lapis atau menggunakan masker kesehatan, menjaga jarak antar pengguna, dan mencuci tangan sebelum dan sesudah menggunakan KRL.

“KAI Commuter mengajak seluruh lapisan masyarakat khususnya pengguna KRL Commuter Line dan KA Lokal Prameks untuk mendukung program pemerintah dengan tidak mudik,” katanya lagi.

Silaturahmi diharapkan juga dilakukan secara daring demi kesehatan bersama. Menggunakan moda transportasi kereta api hanya untuk keperluan mendesak serta selalu menerapkan protokol kesehatan baik di area stasiun maupun di selama perjalanan kereta. ***Editor : Dwi Putro Agus Asianto

Trending

Copyright © 2021 goindonesia.co