Connect with us

Berita

Lewat RAT, Anthony Hamzah Terpilih Lagi Secara Aklamasi Sebagai Ketua Kopsa-M Riau

Published

on

Dandy Agus Ariyanto, Kepala Bidang Pemeriksa Kementerian Koperasi dan UKN, mewakili Deputi Perkoperasian saat memberikan arahan kepada peserta Rapat Kopsa -M , pada Jum’at siang, (3/12/2021) Photo : Istimewa

Pekanbaru, goindonesia.co – Rapat Anggota Tahunan Koperasi Petani Sawit Makmur (Kopsa M) memilih kembali H. Anthony Hamzah sebagai Ketua Pengurus Kopsa-M secara aklamasi, pada Jum’at siang, (3/12/2021), di Ballroom Hotel Prime Park, Kota Pekanbaru.

“Menetapkan secara aklamasi Haji Anthony Hamzah sebagai ketua Kopsa-M periode 2021-2026,” ucap pimpinan sidang Abdul Aziz sambil mengetukan palu sidangnya.

Abdul Aziz menjelaskan agenda sidang RAT Kopsa-M 2021 untuk mengesahkan laporan pengurus Kopsa M tahun buku 2019 dan 2020 yang disampaikan dengan sistem tertulis dan memilih serta mengesahkan pengurus Kopsa M periode 2021-2026.

“Sidang memutuskan mengesahkan laporan pengurus tahun buku 2019 dan tahun buku 2020 yang disampaikan dengan sistem tertulis serta menetapkan pengesahan pengurus Kopsa M periode 2021-2026,” ujar Abdul Aziz, yang juga mantan Ketua Kopsa M tahun 2007-2009.

Rapat Anggota Tahunan koperasi yang merupakan mitra PT Perkebunan Nusantara V ini berlangsung secara tertib dan lancar.

“Acara berlangsung tertib dan lancar, serta mematuhi standar protokol kesehatan Covid 19,” kata Ketua Pelaksana RAT Kopsa M 2021, H. Nazif di Ballroom Hotel Prime Park, Pekanbaru.

Nazif berujar bahwa RAT tersebut dihadiri oleh 480 anggota secara fisik dan 22 anggota yang hadir secara virtual. Total peserta yang hadir berjumlah 502 orang dari 627 orang anggota Kopsa M yang terdaftar. “Terima kasih kepada seluruh anggota yang hadir,” ujarnya.

Agenda lima tahun sekali tersebut tampak begitu istimewa bagi petani Kopsa M, sebab RAT kali ini berlangsung dengan pengamanan ketat dari pihak kepolisian. RAT dibuka secara resmi oleh Kepala Bidang Pemeriksa Kementerian Koperasi dan UKM, Dandy Agus Ariyanto, yang hadir mewakili Deputi Perkoperasian sekira pukul 14.00 WIB.

Dandy Agus yang hadir langsung secara fisik di acara itu mengatakan bahwa keputusan tertinggi dalam sistem perkoperasian adalah keputusan anggota melalui rapat anggota tahunan.

“Di dalam sistem perkoperasian, keputusan tertinggi adalah keputusan anggota di forum rapat anggota tahunan,” kata Dandy.

Di tempat yang sama, ninik mamak 4 suku dari Desa Pangkalan Baru, Kecamatan Siak Hulu  Kabupaten Kampar, yakni Datuk Mukhlis menyampaikan rasa kebahagiaannya menyaksikan forum RAT tersebut. Lantaran RAT ini selalu dijadikan sebagai forum tertinggi di Kopsa M.

“Alhamdulillah selesai sudah pemilihan ketua Kopsa M, selamat kepada Bapak Haji Anthony Hamzah yang terpilih kembali sebagai ketua Kopsa M,” kata Mukhlis.

Mukhlis menyampaikan kepada semua pihak agar dapat menerima keputusan sidang RAT 2021 itu. Sebab hasil RAT ini merupakan keputusan anggota Kopsa M dalam memilih dan mengesahkan pengurus.

Sebagaimana diketahui, kebun sawit milik Kopsa M merupakan hasil penyerahan dari ninik mamak 4 suku di Desa Pangkalan Baru, Siak Hulu, Kampar, pada tahun 2001. Luas lahan yang diserahkan ninik mamak itu seluas 4.000 hektar yang dibagi menjadi 4 bagian. Rinciannya, 2.000 hektar untuk Kopsa M, 1.500 hektar untuk sosial masyarakat  Desa Pangkalan Baru, dan 500 hektar untuk kebun inti PTPN V.

Setelah tanah adat seluas 2.000 hektar tersebut diserahkan kepada Kopsa M, selanjutnya proses pembangunan kebun sawit dilaksanakan bekerjasama dengan PTPN V secara bertahap dengan pola Kredit Koperasi Primer Anggota (KKPA). (***)

Continue Reading
Advertisement Berita Vaksin Penting

Berita

Wamenkeu Anggito Sampaikan Arahan dalam Dialog Kemenkeu Satu Banten

Published

on

Wamenkeu, Anggito Abimanyu dalam acara Dialog Kemenkeu Satu Banten yang diselenggarakan di Kantor Wilayah Bea Cukai Banten (Foto : @www.kemenkeu.go.id)

Jakarta, goindonesia.co – Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Anggito Abimanyu menyampaikan beberapa arahan dalam acara Dialog Kemenkeu Satu Banten yang diselenggarakan di Kantor Wilayah Bea Cukai Banten pada Kamis (7/12). Pada kesempatan tersebut, ia mengajak segenap jajaran Kementerian Keuangan di wilayah Provinsi Banten untuk fokus kepada peningkatan efisiensi, sinergi antarinstansi, dan penguatan layanan publik.

Dalam arahannya, Wakil Menteri Keuangan menginstruksikan kepada para Kepala Kantor Wilayah untuk berusaha mengefisienkan belanja masing-masing. Ia juga menekankan segenap jajaran Kementerian Keuangan agar dapat memberikan pelayanan publik yang terbaik kepada seluruh stakeholders.

Selain itu Wamenkeu Anggito pun memberikan motivasi kepada para punggawa keuangan negara termasuk generasi mudanya supaya dapat terus meningkatkan kemampuan dan intelektualitas, baik dari soft skill maupun hard skill. “Terus improve performance kalian. Tolong anak-anak mudanya diberikan training. Ya training terhadap soft skill maupun hard skill. Jaga keluarga anak-anak kita ini staf-staf kita dengan baik,” ujarnya.

Sebagai penutup, Wakil Menteri Keuangan juga mengimbau segenap jajaran agar senantiasa menjaga kesehatan jasmani maupun rohani, khususnya menjelang periode tutup tahun anggaran di tahun 2024 ini. “Sehat selalu jasmani rohani. Jaga diri baik-baik jaga keluarga, jaga lingkungan, pendapatan tercapai, efisiensi, dan jaga nama baik lembaga,” pungkasnya.

Acara Dialog Kemenkeu Satu merupakan dialog interaktif antara segenap jajaran Kementerian Keuangan untuk memperkuat sinergi dan meningkatkan efektivitas pelaksanaan tugas dan pelayanan kepada masyarakat. Turut hadir dalam acara tersebut Kakanwil DJP Banten, Kakanwil DJBC Banten, Kakanwil DJPB Banten, Kakanwil DJKN Banten, Kepala KPU Bea Cukai Soekarno-Hatta, dan Direktur PKN STAN. (***)

*Kementerian Keuangan Republik Indonesia

Continue Reading

Berita

Ketua MUI Sebut Mindset Kemiskinan Makin Dekat Surga Adalah Salah

Published

on

Kegiatan Membangun Literasi Gerakan Ekonomi Umat yang digelar oleh Komisi Pemberdayaan Ekonomi Umat (KPEU) MUI (Foto : @mui.or.id)

Jakarta, goindonesia.co – Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Dakwah dan Ukhuwah KH Cholil Nafis menyatakan mindset atau pola pikir ahli agama bahwa dengan kemiskinan semakin mendekatkan dengan surga adalah salah. 

Hal ini disampaikannya dalam kegiatan Membangun Literasi Gerakan Ekonomi Umat yang digelar oleh Komisi Pemberdayaan Ekonomi Umat (KPEU) MUI pada Sabtu (30/11/2024). 

Ulama yang akrab disapa Kiai Cholil ini menjelaskan, dengan pola pikir tersebut seseorang bisa tidak sempurna dalam mengerjakan rukun Islam. 

“Mindset ahli agama dengan kemiskinan, makin dekat surga adalah salah. Karena tidak bisa sempurna mengerjakan rukun Islam,” kata Kiai Cholil di Aula Buya Hamka, kantor MUI, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat. 

Kiai Cholil menerangkan, para dai sekarang ini tidak lagi mendakwahkan umat yang sifatnya iman, tetapi harus disertai dengan materi terkait ekonomi dan keuangan syariah. 

Menurutnya, para dai juga penting tidak hanya ceramah, tetapi juga dengan perbuatan. Salah satunya memiliki majelis taklim yang bisa dikelola menjadi bisnis. 

Pengasuh Pondok Pesantren Cendekia Amanah, Depok, Jawa Barat, ini mengungkapkan, jumlah Muslim Indonesia mencapai 231 juta. Sementara jumlah Muslim di Asean mencapai 275 juta. Dengan demikian, populasi Muslim ASEAN dengan jumlah 80% ada di Indonesia. 

“Bank Indonesia mencatat pertumbuhan dan perkembangan industri ekonomi dan keuangan syariah 2023 adalah 3,39% dari tahun lalu,” jelasnya. 

Kiai Cholil menyampaikan, para dai melakukan bisnis sama saja dengan melawan hegemoni kapitalis. Karena hegemoni kapitalis tidak mungkin dilarang tanpa solusi. 

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Ketua Lembaga Wakaf MUI KH Lukmanul Hakim menyampaikan terkait membangun sinergi gerakan ekonomi umat melalui kegiatan dakwah. 

Kiai Lukman menyampaikan, Lembaga Wakaf MUI memiliki program Dana Abadi MUI melalui skema wakaf dana abadi yang dikelola secara produktif dalam investasi dari sektor rill yang manfaatnya untuk gerakan dakwah dan penguatan ekonomi umat. 

“Pergerakan dakwah berkelanjutan dana abadi banyak yang parsial. Ada beberapa sumber daya yang dilakukan. Kolaborasi antarbidang MUI Pusat (terkait) pemberdayaan ekonomi umat ada beberapa bidang,” ungkapnya. 

Ketua MUI Bidang Ekonomi ini melanjutkan, bidang tersebut, antara lain IDF MUI, Pusat Inkubasi Bisnis Syariah (Pinpas) dan Komisi Pemberdayaan Ekonomi Umat (KPEU). 

Selain itu, Lembaga Wakaf MUI juga memiliki sejumlah program unggulan, antara lain deposito wakaf dan deposito wakaf berjangka, serta program wakaf asuransi problem pembiayaan. 

“Dana abadi MUI mendorong pangan dan UMKM halal naik kelas. Penawaran saham melalui pasar modal, pembiayaan komersial perbankan, pembiayaan atau pemodalan menggunakan zakat, infak dan sedekah,” tutupnya.  (***)

*MUI – Majelis Ulama Indonesia

Continue Reading

Berita

Presiden Prabowo Apresiasi Peranan Muhammadiyah Bangun Bangsa

Published

on

Presiden Prabowo Subianto menyampaikan sambutannya pada Sidang Tanwir dan Resepsi Milad ke-112 Muhammadiyah yang digelar di Universitas Muhammadiyah Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Rabu, 4 Desember 2024. Foto: BPMI Setpres/Kris

Kupang, goindonesia.co – Presiden Prabowo Subianto menegaskan kontribusi Muhammadiyah dalam membangun bangsa dan menjaga persatuan Indonesia di tengah tantangan global. Kepala Negara mengapresiasi peranan Muhammadiyah yang telah memberikan kontribusi signifikan dengan mendirikan sejumlah fasilitas untuk rakyat.

“Jadi memang peran Muhammadiyah saya kira sangat tepat. Muhammadiyah kalau tidak salah hitungan terakhir memiliki 167 perguruan tinggi, 126 rumah sakit, 231 klinik, 5345 sekolah dan madrasah, 440 pesantren dan jaringan organisasi yang luas di dalam dan di luar negeri,” ujar Presiden dalam sambutannya pada Sidang Tanwir dan Resepsi Milad ke-112 Muhammadiyah yang digelar di Universitas Muhammadiyah Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Rabu, 4 Desember 2024.

Presiden Prabowo menguraikan peranan Muhammadiyah dalam mencetak banyak tokoh besar bangsa. Mulai dari Presiden Soekarno yang pernah menjadi pengurus Muhammadiyah, hingga Jenderal Soedirman, Panglima Besar TNI pertama yang juga merupakan Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah di Purwokerto.

“Berarti pengaruh Muhammadiyah juga selain dakwah, tapi juga menanamkan patriotisme, semangat cinta Tanah Air, dan melahirkan pemimpin-pemimpin yang luar biasa,” tegasnya.

Pada kesempatan tersebut, Presiden Prabowo juga mengingatkan pentingnya menjaga persatuan dan menghindari konflik di tengah situasi global yang penuh ketidakpastian. Kepala Negara menyoroti sejumlah konflik di berbagai wilayah dunia yang menjadi pengingat bahwa perdamaian adalah anugerah yang harus dijaga.

“Apa yang kita lihat hari ini, situasi dunia mengajarkan kita, memberi peringatan kepada kita agar kita waspada, agar kita bersyukur. Kita harus bersyukur negara kita hari ini kita tidak dibom. Hari ini Masjid Istiqlal masih berdiri, hari ini Universitas Muhammadiyah masih utuh, pabrik-pabrik kita tidak di rusak,” katanya.

Di samping itu, Presiden Prabowo menyampaikan bahwa tantangan besar juga dihadapi Indonesia sebagai negara yang kaya sumber daya alam. Meski demikian, Kepala Negara yakin dan optimistis bahwa tantangan tersebut dapat terlewati dengan tetap waspada dan melakukan langkah hilirisasi mineral.

“Masa ratusan tahun kita harus jual kekayaan kita sebagai bahan mentah, kita tidak mau. Kita mau karunia Tuhan itu boleh dibeli dengan harga yang benar supaya kita punya nilai, nilai tambah bisa dipakai untuk menyejahterahkan rakyat kita. Jadi kita harus siap menghadapi,” tambahnya.

Menutup pidatonya, Presiden kembali menyampaikan terima kasih atas peranan Muhammadiyah dalam menjaga kebersamaan dan persatuan. Presiden juga mengajak seluruh pihak untuk terus mempererat sinergi antarelemen bangsa demi kemajuan Indonesia di tengah keberagaman yang ada.

“Mari kita bersama-sama dengan semua komponen lain, semua organisasi lain. Banyak perbedaan, tapi carilah titik-titik persamaan untuk bangsa dan negara. Terima kasih, Selamat Milad Ke-112 kepada Muhammadiyah. Berbaktilah terus kepada bangsa, rakyat, umat. Teruskan apa yang sudah saudara-saudara laksanakan dan saudara-saudara buktikan,” tutupnya. (***)

*(BPMI Setpres)

Continue Reading

Trending