Connect with us

Berita

Presiden Jokowi Perpanjang Status Pandemi Covid-19

Published

on

Presiden Joko Widodo memperpanjang status pandemi Covid-19.(foto:ilustrasi)Foto: Antara/Hafidz Mubarak

Presiden Joko Widodo memperpanjang status pandemi Covid-19.

Jakarta, goindonesia.co – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memperpanjang status kebencanaan pandemi Corona Virus Disease (Covid-19) di Tanah Air. Keputusan itu ditetapkan berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) RI Nomor 24 Tahun 2021 tentang Penetapan Status Faktual Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Indonesia yang ditetapkan pada 31 Desember 2021.

“Menetapkan pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) yang merupakan global pandemic sesuai pernyataan World Health Organizalion secara faktual masih terjadi dan belum berakhir di Indonesia,” demikian disebutkan dalam keppres tersebut yang diunduh dari laman Kementerian Sekretariat Negara Jakarta, Ahad (2/1).

Status pandemi Covid-19 telah berlaku sejak 13 April 2020 berdasarkan Keppres Nomor 12 Tahun 2020 tentang Penetapan Bencana Nonalam Penyebaran Covid-19 sebagai Bencana Nasional. 

Dengan status pandemi tersebut, maka menurut keppres, pemerintah melaksanakan kebijakan di bidang keuangan negara dan stabilitas sistem keuangan berdasarkan tiga landasan hukum, yaitu; Pertama, Undang-undang Nomor 2 Tahun 2020 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang Nomor 1 Tahun 2020 tentang Kebijakan Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem Keuangan untuk Penanganan Pandemi Covid-19 dan/atau Dalam Rangka Menghadapi Ancaman yang Membahayakan Perekonomian Nasional dan/atau Stabilitas Sistem Keuangan menjadi Undang-Undang.

Kedua; UU yang mengatur mengenai anggaran pendapatan dan belanja negara setelah melalui proses legislasi dengan DPR RI termasuk dalam rangka menyetujui pengalokasian anggaran serta penentuan batas defisit anggaran guna penanganan pandemi Covid-19 beserta dampaknya, dan setelah mendapatkan pertimbangan dari DPR.

Ketiga; peraturan perundang-undangan terkait lainnya. Selain itu dalam rangka penanganan, pengendalian, dan/atau pencegahan pandemi Covid-19 beserta dampaknya khususnya di bidang kesehatan, ekonomi dan sosial, menurut keppres tersebut, pemerintah dapat menetapkan bauran kebijakan melalui penetapan skema pendanaan antara pemerintah dengan badan usaha yang bergerak di bidang pembiayaan pelayanan kesehatan dan skema lainnya.

Dalam keppres tersebut, pemerintah menyebut sudah mempertimbangkan Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 37/PUU-XVIII/2020 yang menegaskan pentingnya pernyataan dari Presiden atas status faktual pandemi Covid-19 di Indonesia perlu diberikan kepastian hukum mengenai belum berakhirnya pandemi Covid-19. Dalam putusannya pada 28 Oktober 2021 disebutkan MK memutuskan UU Covid-19 (UU Nomor 2 Tahun 2020) hanya berlaku selama status pandemi Covid-19 belum diumumkan berakhir oleh Presiden dan paling lama hingga akhir tahun ke-2 sejak UU Covid-19 diundangkan. (***)

Continue Reading
Advertisement Berita Vaksin Penting

Berita

Menteri ATR/Kepala BPN Lakukan Peninjauan ke STPN untuk Menyapa Langsung Seluruh Taruna dan Taruni

Published

on

Menteri ATR/BPN, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengunjungi Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional (STPN) di Yogyakarta (Foto : @www.atrbpn.go.id)

Yogyakarta, goindonesia.co – Menjelang 100 hari pertama menjabat sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengunjungi Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional (STPN) di Yogyakarta, Kamis (25/04/2024). Ia hadir memberikan kuliah umum dan dilanjutkan meninjau sekolah tinggi yang dinaungi Kementerian ATR/BPN tersebut. 

Kehadiran Menteri ATR/Kepala BPN di STPN disambut hangat oleh seluruh civitas academica serta taruna dan taruni. “Tadi pagi saya tiba jam 4 subuh menggunakan kereta dari Jakarta. Dan senang sekali disambut dengan begitu baik dengan pertunjukan marching band, makan pagi bersama taruna dan taruni, kemudian berakhir di Pendopo untuk menyampaikan kuliah umum sekaligus meninjau kampus yang indah ini,” jelas Menteri AHY kepada awak media di tengah-tengah peninjauan lokasi.

Peninjauan ke STPN ia lakukan untuk menyapa secara langsung taruna dan taruni seraya lebih mengetahui aktivitas di dalam kampus. “Tentunya, kita bisa menyapa secara langsung taruna taruni. Ada yang sedang kegiatan lapangan, praktik mengukur, dan aktivitas lainnya tadi,” terang Menteri AHY.

Adapun bangunan pertama yang ditinjau Menteri AHY adalah laboratorium. Ia melihat berbagai perlengkapan di dalamnya, termasuk alat ukur dan drone. 

Menteri AHY juga menemui para atlet basket di lapangan dan memberi dukungan penuh untuk setiap kegiatan produktif yang dilakukan taruna dan taruni. Terlebih, Menteri AHY sendiri sangat menyukai olahraga. Pada kesempatan ini, Menteri AHY juga mendapatkan jersey tim basket dari para taruna.

Melalui peninjauan ini, Menteri AHY juga ingin memastikan bahwa STPN benar-benar memberikan fasilitas dan layanan yang nyaman bagi seluruh  civitas academica terutama taruna dan taruni.

Turut mendampingi Menteri AHY dalam peninjauan, para Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama Kementerian ATR/BPN; sejumlah Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi; dan para Kepala Kantor Pertanahan se-Provinsi DIY. (***)

* Kementerian Agraria dan Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional

Continue Reading

Berita

Presiden Jokowi Terima Kunjungan Kehormatan Menlu Singapura

Published

on

Presiden Joko Widodo menerima kunjungan kehormatan Menteri Luar Negeri (Menlu) Singapura Vivian Balakrishnan beserta delegasi di Istana Merdeka, Jakarta, pada Jumat, 26 April 2024. Foto: BPMI Setpres/Kris

Jakarta, goindonesia.co – Presiden Joko Widodo menerima kunjungan kehormatan Menteri Luar Negeri (Menlu) Singapura Vivian Balakrishnan beserta delegasi di Istana Merdeka, Jakarta, pada Jumat, 26 April 2024. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam keterangannya usai pertemuan menyebut bahwa kunjungan Menlu Vivian adalah dalam rangka mempersiapkan kunjungan Perdana Menteri (PM) Singapura Lee Hsien Loong pada Senin (29/4) mendatang.

“Inti dari pertemuan baik dengan saya maupun kunjungan kehormatan kepada Bapak Presiden adalah untuk persiapan kunjungan Perdana Menteri Singapura ke Indonesia pada hari Senin 29 April dalam rangka Leader’s Retreat,” ujar Menlu Retno kepada awak media.

Menlu Vivian juga mengatakan bahwa kunjungan PM Lee ke Indonesia merupakan satu dari kunjungan yang paling terakhir sebelum PM Lee menyerahkan pemerintahan kepada perdana menteri yang baru. Untuk diketahui, PM Lee akan mengundurkan diri dari jabatannya pada 15 Mei 2024 mendatang dan menyerahkan jabatannya kepada wakilnya, Lawrence Wong.

“Ini menunjukkan pentingnya hubungan bilateral antara Singapura dengan Indonesia,” ungkap Retno.

Rencananya, Wakil PM Lawrence Wong juga akan turut serta dalam kunjungan ke Indonesia pada Senin (29/4) mendatang. Dalam pertemuan Leader’s Retreat tersebut nantinya Indonesia dan Singapura akan merayakan 10 tahun kerja sama kedua negara sekaligus meningkatkan kerja sama yang ada.

“Jadi selain selebrasi juga menjamin atau memberikan sinyal adanya continuity dari sudah baiknya hubungan antara kedua negara,” ucap Presiden.

Selain itu, dalam pertemuan yang akan digelar di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat tersebut, Indonesia dan Singapura juga akan membahas sejumlah isu penting, mulai dari ketahanan pangan, transisi energi, hingga pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

“Nanti hari Senin kita lihat hasil pembicaraan apa dan Bapak Presiden dengan Perdana Menteri akan memberikan joint press briefing kepada media,” tutur Retno.

Turut mendampingi Presiden dalam pertemuan ini adalah Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung. (***)

*(BPMI Setpres)

Continue Reading

Berita

World Water Forum Bentuk Kemitraan Konservasi Air Global

Published

on

Logo World Water Forum ke-10 2024 terpampang di Bundaran HI, Jakarta. Indonesia menjadi tuan rumah World Water Forum ke-10 dengan tema “Water for Shared Prosperty” pada 18-25 Mei 2024 di Bali. (ANTARA FOTO, @kemenparekraf.go.id)

Jakarta, goindonesia.co – Gelaran World Water Forum ke-10 di Bali pada 18–25 Mei 2024 akan dapat membentuk kemitraan strategis dan kolaboratif untuk inisiatif konservasi air global.

Demikian ditegaskan Staf Khusus (Stafsus) Menteri PUPR Bidang Sumber Daya Air Firdaus Ali, Kamis (25/4/2024) di Jakarta.

“World Water Forum ke-10 di Bali berperan memperkuat kerja sama internasional. Melalui forum ini, negara-negara dapat membentuk kemitraan strategis dan kolaboratif untuk mendukung inisiatif konservasi air global,” ujarnya.

Firdaus juga mengatakan bahwa forum tersebut akan berperan dalam membuka diskusi global. World Water Forum menyediakan platform bagi para pemangku kepentingan dari berbagai negara dan latar belakang untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, dan praktik terbaik dalam konservasi dan pengelolaan sumber daya air. Kemudian, mendorong Inovasi, yang mana Bali sebagai tuan rumah dapat menginspirasi inovasi dalam teknologi pengelolaan air yang berkelanjutan, dan mempromosikan implementasinya kepada dunia.

Seperti melalui sistem Subak yang sudah diakui oleh UNESCO sebagai salah satu kekayaan warisan dunia dalam sistem irigasi berbasis komunitas.

“World Water Forum ke-10 di Bali juga untuk merumuskan kebijakan. Forum ini memberikan kesempatan untuk merumuskan atau memperbaharui kebijakan yang mendukung konservasi air dan pengelolaan sumber daya air yang efisien dan efektif,” kata Firdaus Ali.

World Water Forum akan bisa berperan meningkatkan kesadaran publik tentang pentingnya konservasi air, dan tantangan yang dihadapi dalam pengelolaan sumber daya air yang berkelanjutan.

Forum air terbesar dunia yang digelar di Badung, Bali berfokus pada empat hal, yakni konservasi air (water conservation), air bersih dan sanitasi (clean water and sanitation), ketahanan pangan dan energi (food and energy security), serta mitigasi bencana alam (mitigation of natural disasters).

Sebanyak 244 sesi nanti diharapkan akan memberikan hasil konkret mengenai pengarusutamaan pengelolaan air terpadu untuk pulau-pulau kecil atau Integrated Water Resources Management (IWRM) on Small Islands, pembentukan pusat keunggulan atau praktik terbaik untuk ketahanan air dan iklim atau Centre of Excellence on Water and Climate Resilience (COE), serta penetapan Hari Danau Sedunia. (***)

*Biro Komunikasi Kemenparekraf/Baparekraf RI

Continue Reading

Trending