Connect with us

Berita

Seiring Kedatangan Jamaah Haji, Arab Saudi Longgarkan Aturan Masker

Published

on

Jamaah haji Indonesia gelombang pertama mulai melaksanakan umroh di Masjidil Haram, Makkah, Senin (13/6). Seiring Kedatangan Jamaah Haji, Arab Saudi Longgarkan Aturan Masker Foto: dok. istimewa

Arab Saudi mencabut mandat penggunaan masker di dalam ruangan.

Riyadh, goindonesia.co — Kerajaan Arab Saudi mencabut mandat penggunaan masker di dalam ruangan. Keputusan itu disampaikan bahkan ketika jumlah infeksi Covid-19 terus naik melewati 1.000 kasus baru sehari, setelah mencapai posisi terendah dua digit hanya dua bulan lalu.

Pengumuman kebijakan tersebut disampaikan ketika Kerajaan tengah bersiap menyambut sekitar 850 ribu peziarah dari luar negeri, yang akan berpartisipasi dalam ziarah haji tahunan. Gelombang pertama jamaah haji asing mulai berdatangan dari Indonesia awal Juni ini.

Dilansir di Aljazirah, Selasa (14/6/2022), menurut aturan terbaru, pemakaian masker masih diperlukan di tempat-tempat suci Islam, baik di Makkah dan Madinah, tempat peziarah berkumpul untuk beribadah. Adapun penyelenggara acara dan festival dapat terus meminta pengunjung menggunakan masker jika diinginkan.

Kerajaan juga menghapuskan aturan yang mengharuskan menunjukkan bukti vaksinasi pada aplikasi seluler yang diperlukan saat akan memasuki tempat-tempat tertentu, menghadiri beberapa acara, maupun menggunakan pesawat. Dalam beberapa bulan terakhir, aturan penggunaan masker dan penggunaan aplikasi pemantauan kesehatan ini jarang diterapkan.

Penyebaran pandemi Covid-19 telah sangat mengganggu pelaksanaan ibadah haji Muslim. Kegiatan tahunan ini biasanya merupakan penghasil pendapatan utama bagi Kerajaan, yang menghasilkan sekitar 12 miliar dolar per-tahun.

Sebagai salah satu dari lima rukun Islam, ibadah haji harus dilakukan oleh semua Muslim yang memiliki kemampuan, setidaknya sekali dalam hidup mereka. Namun selama hampir dua tahun, Arab Saudi termasuk di antara negara yang paling ketat di dunia dalam upayanya membatasi penyebaran virus Covid-19.

Beberapa protokol kesehatan sempat diterapkan, termasuk melarang warga negaranya meninggalkan negara itu dan sebaliknya melarang pelancong dari berbagai negara masuk ke Arab Saudi. Bukti vaksinasi wajib diberikan jika ingin memasuki pusat perbelanjaan lokal dan lokasi dalam ruangan lainnya, yang berujung secara dramatis membatasi jumlah peziarah haji tahunan.

Setelah beberapa waktu, Kerajaan Saudi memutuskan melonggarkan aturannya, dengan harapan dapat merayu wisatawan asing di bawah skema baru untuk meningkatkan ekonomi. Sementara itu di negara tetangga Uni Emirat Arab, pemerintah menekankan pentingnya memakai masker di dalam ruangan di tengah lonjakan 100 persen kasus dalam waktu kurang dari seminggu.

Negara berpenduduk 9 juta orang ini memiliki sekitar 1.300 kasus baru yang dikonfirmasi setiap hari, meskipun tingkat vaksinasinya tinggi. Siapa pun yang ditemukan melanggar aturan masker dalam ruangan di UEA akan didenda 3.000 dirham, atau sekitar 815 dolar AS.  (***)

Continue Reading
Advertisement Berita Vaksin Penting

Berita

Perjalanan Penuh Sensasi Bersama “Suite Class Kompartemen”

Published

on

Layanan “Kereta Suite Class Kompartemen”(Dokumentasi : Public Relations KAI, @www.kai.id)

Jakarta, goindonesia.co – PT Kereta Api Indonesia (Persero) terus melakukan inovasi dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, salah satunya dengan membuat layanan “Kereta Suite Class Kompartemen”. Kereta bernuansa mewah dengan menawarkan berbagai fasilitas ekslusif tersebut akan  diluncurkan pengoperasiannya pada waktu yang akan diinformasikan lebih lanjut.

Fitur-fitur yang akan memanjakan para penumpang di Kereta Suite Class Kompartemen tersebut salah satunya yaitu kursi yang dapat direbahkan (reclining) hingga 180 derajat sehingga dapat berfungsi sebagai kasur tidur. Kursi tersebut dapat diputar (revolving) sehingga penumpang dapat menyesuaikan dengan arah perjalanan kereta api. 

Kursi di kereta ini juga memiliki sandaran kaki yang dapat diluruskan sehingga pelanggan dapat relaks. Terdapat pula Train Onboard Infotainment System yang dapat digunakan pelanggan untuk mengisi waktu luang selama perjalanan.

“Yang membuat Kereta Suite Class Kompartemen lebih spesial adalah masing-masing kursi kereta sudah disematkan fitur panel sentuh untuk pengontrolan kursi seperti reclining dan revolving. Sehingga pelanggan dengan sangat mudah mengatur mode kursinya. Bahan kursinya pun terbuat dari kulit rusa premium yang sangat lembut,” Ujar Didiek Hartantyo – Direktur Utama KAI.

Kereta Suite Class Kompartemen didesain untuk privasi pelanggan secara maksimal. Dalam 1 kereta, terdapat 16 ruang privat untuk masing-masing pelanggan. Di tiap ruangan tersebut, telah terpasang pintu geser yang dapat digerakkan secara elektrik. 

Desain ruangan yang menarik dengan warna soft dan pencahayaan yang hangat, memberikan efek kenyamanan agar pelanggan lebih betah untuk melakukan perjalanan jarak jauh. Tak ketinggalan, Kereta Suite Class Kompartemen juga dilengkapi dengan toilet yang pastinya mewah juga.

Guna memperkenalkan kepada publik tentang layanan tersebut, hari ini, Rabu, 4 Oktober 2023, KAI mengadakan acara Joy Ride Suite Class Kompartemen dengan mengajak tamu undangan dari kalangan pemimpin redaksi berbagai media dan instansi pemerintahan di sekitar Jakarta. Perjalanan Joy Ride tersebut mengambil rute dari Stasiun Gambir menuju Stasiun Cirebon. Rombongan berangkat dari Stasiun Gambir pukul 07.50 WIB dan tiba di Stasiun Cirebon pukul 10.36 WIB. 

Selanjutnya, di Kota Cirebon, rombongan melakukan kunjungan ke Sentra Batik Trusmi. Dari Stasiun Cirebon jam 12.40 WIB, rombongan joy ride Kembali menuju ke Jakarta dan tiba di Stasiun Gambir jam 15.23 WIB.

“Dengan joy ride ini KAI ingin agar peserta merasakan layanan dan fasilitas yang telah disiapkan. Sehingga harapannya kami bisa mendapatkan feedback, saran, dan masukan guna dapat dilakukan evaluasi serta tindak lanjut perbaikan, agar pada saat peresmian mendatang menjadi semakin lebih baik,” tutup Didiek.  (***)

*(Public Relations KAI)

Continue Reading

Berita

Peringati Hari Batik, KAI Gelar “Fashion Batik on The Train and Station”

Published

on

KAI Daop 5 Purwokerto “Fashion Batik on The Train and Station” (Dokumentasi : Public Relations KAI, @www.kai.id)

Jakarta, goindonesia.co – 2 Oktober ditetapkan sebagai Hari Batik Nasional oleh Pemerintah pada tahun 2009. Setiap tahun, Hari Batik diperingati oleh berbagai instansi dan berbagai kalangan masyarakat sebagai wujud kecintaan kepada salah satu warisan budaya Nusantara. Tahun ini, untuk memeriahkan peringatan Hari Batik Nasional, KAI Daop 5 Purwokerto menggelar “Fashion Batik on The Train and Station”, peragaan busana batik di stasiun dan kereta api di wilayah Daop 5 Purwokerto. 

Kegiatan ini bertujuan untuk mempromosikan seni dan budaya batik Indonesia yang dipadukan dengan transportasi kereta api yang ikonik. “Fashion Batik on The Train and Station” ini juga memberikan kesempatan bagi para pelanggan kereta api dan masyarakat umum untuk merasakan pengalaman yang unik berkereta api sambil menghargai keindahan batik Indonesia. 

Tidak hanya sebagai hiburan visual, melalui kegiatan Fashion Batik on The Train and Station, masyarakat juga diedukasi tentang sejarah dan pentingnya batik dalam kebudayaan Indonesia. Ada juga stan pameran yang menampilkan proses pembuatan batik dan produk-produk batik dari berbagai daerah di Indonesia.

Selama acara, para perancang busana lokal Purwokerto seperti Ari Nugroho, Dewi Firda, Ira Satja dan Reni Andri yang tergabung dalam satu komunitas yang dinamakan “Banyumasanku” memamerkan koleksi batik terbaru mereka di kereta api yang telah dihias dengan motif batik. Selain itu, beberapa stasiun kereta api di wilayah Daop 5 Purwokerto juga dihias dengan dekorasi batik yang memukau untuk menciptakan atmosfer yang khas. Para pelanggan kereta api dan pengunjung stasiun akan dapat melihat langsung peragaan busana batik yang mempesona sambil menikmati suasana khas stasiun kereta api.

Dengan menggelar acara ini, KAI berharap dapat meningkatkan kesadaran dan apresiasi terhadap batik Indonesia, serta merayakan warisan budaya yang telah menjadi bagian integral dari identitas bangsa. Acara Fashion Batik on The Train and Station ini juga menjadi salah satu cara KAI untuk terus mendukung dan mempromosikan seni dan budaya Indonesia di seluruh negeri. (***)

*(Public Relations KAI)

Continue Reading

Berita

Presiden Jokowi Pimpin Ratas Soal Mitigasi El Nino

Published

on

Presiden Joko Widodo memimpin rapat terbatas (ratas) bersama jajarannya di Istana Merdeka, Jakarta, pada Selasa, 3 Oktober 2023, untuk membahas soal mitigasi dampak fenomena cuaca El Nino. Foto: BPMI Setpres/Lukas

Jakarta, goindonesia.co – Presiden Joko Widodo memimpin rapat terbatas (ratas) bersama jajarannya di Istana Merdeka, Jakarta, pada Selasa, 3 Oktober 2023, untuk membahas soal mitigasi dampak fenomena cuaca El Nino. Dalam rapat tersebut, Presiden Jokowi dan jajaran membahas mulai dari soal kekeringan, ketersediaan air bersih, situasi pertanian, hingga antisipasi dan penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

“Intinya, arahan Yang Terhormat Bapak Presiden ada tiga hal, yaitu pertama pemetaan persoalan secara komprehensif, yang kedua fokus untuk strategi tersedianya air, dan yang ketiga daerah sentra produksi pangan agar dicek terus menerus untuk kecukupan air,” ujar Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar dalam keterangannya di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta selepas rapat.

Terkait dengan karhutla, Siti menjelaskan bahwa berdasarkan data per 2 Oktober 2023, terdapat 6.659 titik panas (hot spot) dengan peluang 80 persen menjadi titik api atau fire spot. “Areal yang terbakar sudah terekam 267.000 hektare dan perkiraan saya dengan situasi bulan September kemarin dan Oktober, kelihatannya masih akan bertambah,” imbuhnya.

Untuk mengatasi hal tersebut, pemerintah melalui berbagai kementerian/lembaga telah melakukan sejumlah langkah seperti pemadaman dan teknik modifikasi cuaca (TMC) di sejumlah provinsi yang menjadi titik rawan terjadinya karhutla. Menteri LHK memastikan bahwa hingga saat ini tidak ada pencemaran asap lintas batas atau transboundary haze ke negara tetangga.

“Sejauh ini tidak ada transboundary haze ke Malaysia. Jadi kalau dibilang bahwa di Malaysia tidak ada hot spot, kalau lihat datanya citra satelinya di sana juga ada,” ucapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Suharyanto menjelaskan bahwa jajarannya telah melakukan dukungan pelaksanaan operasi darat maupun udara dalam mengatasi karhutla. Untuk operasi udara, pihaknya mengerahkan 35 helikopter yang terdiri atas 13 helikopter patroli dan 22 helikopter water bombing, utamanya di daerah-daerah yang menjadi prioritas penanganan karhutla.

“Jadi ada enam provinsi prioritas yaitu Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Sumatra Selatan, Riau, dan Jambi. Itu menjadi enam provinsi prioritas kebakaran hutan dan lahan,” ujar Suharyanto.

Selain itu, BNPB juga telah melakukan teknologi modifikasi cuaca sebanyak 244 kali dengan jumlah garam yang disebar mencapai 341.580 kilogram. Selama dua bulan terakhir, BNPB terus melaksanakan TMC di sejumlah provinsi antara lain Riau, Kalimantan Barat, Nusa Tenggara Timur, Jawa Barat, Jambi, DKI Jakarta, Kalimantan Selatan, dan Sumatra Selatan.

Sementara itu, Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati menyampaikan bahwa puncak El Nino masih akan bertahan hingga akhir Oktober, kemudian pada November mulai terjadi transisi dari kemarau ke musim hujan. Menurutnya, El Nino diprediksi moderat hingga akhir tahun, melemah di Februari-Maret, dan berakhir di bulan Maret.

“Namun, alhamdulillah karena adanya angin monsun dari arah Asia sudah masuk ini mulai November, jadi kita akan insyaallah mulai turun hujan di bulan November. Artinya pengaruh El Nino akan mulai tersapu oleh hujan sehingga diharapkan kemarau kering itu insyaallah berakhir secara bertahap, ada yang sebelum November tapi sebagian besar mulai November, ada yang lebih mundur lagi,” jelasnya.

Dari sisi pangan, Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Harvick Hasnul Qolbi menyampaikan bahwa komoditas pangan sementara ini masih cukup baik meskipun terjadi penurunan produksi utamanya di sektor tanaman pangan yang terdampak El Nino. Untuk meningkatkan stok cadangan beras pemerintah (CBP), ia melanjutkan, pemerintah melakukan impor agar harga di pasar tetap terkendali.

“Jadi untuk menekan harga di pasar, kita coba siasati dengan membanjiri produk. Mudah-mudahan ini cukup efektif kita lakukan, bersinergi dengan kementerian/lembaga lain utamanya Kemendag (Kementerian Perdagangan), juga dengan Bapanas (Badan Pangan Nasional),” ungkapnya. (***)

*(BPMI Setpres)

Continue Reading

Trending