Connect with us

Berita

Gubernur Ridwan Kamil: Bravo Komunitas Gada Membaca

Published

on

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Ibu Atalia Praratya Kamil berfoto bersama Penggagas Komunitas Gada Membaca Agus Munawar (19/2) (Foto – Istimewa)

Ciamis, goindonesia.co – Demikian torehan pesan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pada kanvas Lukis yang ditulisnya sesaat setelah menandatangani kartu anggota Komunitas Gada Membaca.

Penandatanganan kartu anggota Komunitas Gada Membaca (KGM) ini juga diikuti oleh Bunda Literasi Jawa Barat Atalia Praratya Kamil, Bupati Ciamis Herdiat Sunarya dan Bunda Literasi Ciamis Kania Herdiat.

“Tingkatkan Literasi Agar Ciamis, Jabar, Indonesia #Juara,” tegas Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang menyempatkan singgah ke Saung Komunitas Gada Membaca di Desa Winduraja, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis dengan menggunakan sepeda motor, usai meresmikan wajah baru Situ Wangi pada hari Sabtu (19/2/2022).

Penggagas komunitas Gada Membaca, Agus Munawar, menyampaikan terima kasih atas kehadiran dan kesediaan Gubernur Jawa Barat dan Bunda Literasi Jawa Barat menjadi anggota Gada Membaca.

“Hatur nuhun Kang Emil, kehadiran Kang Gubernur ini akan menjadi inspirasi dan motivasi masyarakat Ciamis, khususnya generasi milenial di wilayah Priangan Timur, untuk meningkatkan minat baca masyarakat dan melakukan penguatan gerakan literasi. Dengan gemar membaca, insya Allah kualitas hidup manusia meningkat,” kata Agus yang pernah memperoleh penghargaan dari Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan sebagai pengelola TBM terbaik tahun 2011.

Kepada Gubernur Ridwan Kamil, penerima penghargaan Nugra Jasadarma Pustaloka dari Perpustakaan RI ini pun mengatakan, bahwa masyarakat sebenarnya mau membaca dan mengikuti kegiatan pelibatan masyarakat yang diselenggarakan oleh perpustakaan asalkan akses buku dekat dengan masyarakat.

“kegiatan pelibatan masyarakat sesuai kebutuhan masyarakat, adanya dukungan dari masyarakat yang peduli serta sudah ada masyarakat yang merasakan manfaat dari layanan perpustakaan adalah faktor penting keterlibatan masyarakat,” ucap Agus.

Kepada para wartawan, pegiat literasi yang juga pernah menerima penghargaan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan sebagai pengelola Taman Bacaan Rekreatif tahun 2012 ini menjelaskan, Komunitas Gada Membaca berdiri pada 18 Februari 2015. Gada Membaca terlahir dari serangkaian kegiatan yang dirasakan manfaatnya secara langsung dan melibatkan masyarakat setempat.

“Kita mengharapkan dengan adanya Taman Baca ini bisa mendorong tumbuhnya komunitas baru yang didasari atas dasar kerelawanan. Kami juga mengharapkan dukungan dari stakeholder terkait untuk mendukung Komunitas Gada Membaca,” tambah Agus.

Komunitas Gada Membaca kini telah mengunakan aplikasi Senayan Library Management System (SLiMS), sehingga  memudahkan anggota dalam mengisi kunjungan, proses peminjaman dan anggota bisa melihat buku apa saja yang kami miliki. Kartu dan buku mengunakan QR code sehingga memudahkan dalam memberikan pelayanan.

“Peningkatan layanan ke anggota dengan menggunakan teknologi informasi merupakan satu keharusan, dan ini menjadi komitmen kami sebagai pengelola Komunitas Gada Membaca,” kata Agus Munawar, pemuda gigih yang juga pernah mendapat penghargaan dari Coca Cola Foundation Indonesia tahun 2017.

Agus juga menjelaskan, makna nama komunitasnya, Gada itu gabungan nama tempat, Gajah dan Dawuan. Di lokasi tempat dibangunnya taman baca yang pembangunannya diresmikan Bupati Ciamis ini, ada batu besar dan di bawah itu ada Dawuan Cimuntur. 

“Gerakan literasi dapat menjadi bagian dari pembangunan manusia yang dapat membuka jalan untuk memutus rantai kemiskinan di masyarakat,” ucap Agus mengakhiri perbincangannya dengan awak media. (***)

#komunitasgadamembaca #sinergitas #kolaborasi #berkelanjutan #mobilkepedulian #SLiMS

Continue Reading
Advertisement Berita Vaksin Penting

Berita

Program Bantuan Pesantren dan Pendidikan Keagamaan Islam 2024 Dibuka

Published

on

Infografis Bantuan Pesantren Kementerian Agama (Foto : @kemenag.go.id)

Jakarta, goindonesia.co – Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren pada Ditjen Pendidikan Islam Kementerian Agama membuka program bantuan pesantren dan pendidikan keagamaan Islam untuk tahun anggaran 2024.

Pendaftaran dibuka dari 18 April – 18 Mei 2024 untuk 10 pilihan program bantuan. Pengajuan bantuan dilakukan melalui aplikasi Pusaka dan atau Simba. Petunjuk Teknis bisa diakses dengan klik: Program Bantuan Pesantren dan Pendidikan Keagamaan Islam 2024.

Kemenag menegaskan bahwa pemberian bantuan tidak dipungut biaya. Kemenag mengingatkan masyarakat agar waspada dengan segala bentuk penipuan pemberian bantuan yang mengatasnamakan Kementerian Agama.

Segala informasi pengelolaan bantuan hanya disampaikan melalui tata persuratan resmi (tanda tangan elektronik) yang bisa dicek validasinya dengan mengikuti keterangan pada bagian bawah surat (Token Surat) dan/atau melalui Akun SIMBA masing-masing.

Berikut daftar Program Bantuan Pesantren dan Pendidikan Keagamaan Islam Tahun Anggaran 2024:

1. Bantuan Peningkatan Digitalisasi Pesantren
2. Bantuan Pembangunan Asrama Pesantren

3. Bantuan Rehab Asrama Pesantren
4. Bantuan Halaqah Pesantren dan Pendidikan Keagamaan Islam

5. Bantuan Kemitraan Pesantren dan Pendidikan Keagamaan Islam
6. Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) Pesantren dan Pendidikan Keagamaan Islam

7. Bantuan Oprasional Pendidikan MDT (Madrasah Diniyah Takmiliyah)
8. Bantuan Oprasional Pendidikan LPQ (Lembaga Pendidikan Al-Qur’an)

9. Bantuan Oprasional Pendidikan PDF (Pendidikan Diniyah Formal)
10. Bantuan Oprasional Pendidikan SPM (Satuan Pendidikan Muamalah) (***)

*Kementerian Agama RI, Biro HDI Kemenag

Continue Reading

Berita

Kunjungi Kantor Pertanahan Kota Surabaya I, Menteri AHY: ATR/BPN Semakin Melayani dan Terpercaya

Published

on

Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono saat meninjau layanan Loket Prioritas di Kantor Pertanahan (Kantah) Kota Surabaya I, Jumat (19/4/2024).(Foto: Lely Yuana/TIMES Indonesia)

Surabaya, goindonesia.co – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meninjau Kantor Pertanahan (Kantah) Kota Surabaya I pada Jumat (19/04/2024). Peninjauan ini bertujuan untuk memastikan layanan pertanahan telah dijalankan sesuai standar operasional prosedur (SOP) dan masyarakat mendapatkan pelayanan yang prima.

Menteri AHY berharap jajaran Kantah Kota Surabaya I dapat bekerja dengan sigap dan cekatan dalam memberikan pelayanan pertanahan kepada masyarakat. “Dengan bekerja secara sigap dan cekatan akan meningkatkan disiplin kinerja dan profesionalisme dari seluruh jajaran pimpinan maupun pegawai di mana pun mereka berada,” tuturnya.

Dengan profesionalisme yang tinggi maka jajaran Kantah dapat dinilai semakin melayani dan dipercaya masyarakat. “Semakin melayani, semakin terpercaya, dan ini terbukti dari semangat para pegawai semuanya,” ujar Menteri AHY.

Dalam kunjungan ini, Menteri ATR/Kepala BPN juga meninjau Ruang Arsip yang menjadi tempat penyimpanan dokumen pertanahan. “Saya senang, Kantah Kota Surabaya I ini termasuk yang ideal dari sisi luasnya, bangunannya, kemudian juga kelengkapannya. Tadi kita juga diperlihatkan Ruang Arsip yang sudah modern dengan sistem dan mekanisme yang cepat bisa dijaga dan dikawal, juga bisa semakin cepat melayani masyarakat kita,” tuturnya.

Menteri AHY pun mengimbau masyarakat untuk datang mengurus sertipikat tanahnya sendiri melalui Loket Prioritas dan Pelayanan Pertanahan Akhir Pekan (PELATARAN). “Ini akan sangat membantu, saya berharap dengan hadirnya Kementerian ATR/BPN semakin responsif dan juga bekerja dengan sebaik-baiknya, mudah-mudahan kepastian hukum hak atas tanah termasuk urusan keadilan bisa dimiliki dan dinikmati oleh semua warga kita,” ucapnya saat berdialog dengan pemohon di loket pelayanan.

Turut mendampingi Menteri ATR/Kepala BPN dalam kunjungan kerja di Jawa Timur ini, Pejabat Pimpinan Tinggi Madya Kementerian ATR/BPN beserta para Staf Khusus Menteri; Plt. Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Jawa Timur, Jonahar; Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Lampri; dan Kepala Kantah Kota Surabaya I, Kartono Agustiyanto beserta jajaran. (***)

*Kementerian Agraria dan Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional 

Continue Reading

Berita

Arus Balik Lebaran, Anak Usaha Pertamina Pelita Air Capai On Time Performance hingga 95%

Published

on

Ilustrasi boarding gate Bandara (Foto : @www.pertamina.com)

Jakarta, goindonesia.co – PT Pertamina (Persero) berkomitmen dalam mendukung kelancaran angkutan arus mudik dan balik Lebaran melalui Satuan Tugas Ramadan Idulfitri 2024 (Satgas RAFI 2024).

”Dalam arus balik Lebaran 2024, Pertamina melalui anak usaha sektor transportasi penerbangan yaitu Pelita Air capai on time performance hingga 95%,” jelas Fadjar Djoko Santoso, Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero).

Corporate Secretary Pelita Air, Agdya Yogandari memerinci Pelita Air (kode penerbangan IP), maskapai layanan medium (medium service airline), mencapai rata-rata tingkat ketepatan waktu penerbangan atau on-time performance (OTP) sebesar 95 persen selama periode peak season arus balik Lebaran 2024. Hal ini menunjukkan kinerja Pelita Air yang mengutamakan operational and service excellence, walaupun di tengah kondisi peak season.

“Pelita Air senantiasa berupaya untuk menjaga kelancaran operasional dan layanan penerbangan pada masa angkutan Lebaran 2024, khususnya pada periode arus balik ini, melalui koordinasi yang intensif dengan para mitra dan pemangku kepentingan industri penerbangan lainnya, khususnya pengelola layanan kebandarudaraan,” terang Agdya. Menurutnya, hal tersebut salah satunya, ditunjukkan dengan capaian rata-rata tingkat ketepatan waktu penerbangan atau on-time performance Pelita Air yang mencapai 95 persen di tengah peak season angkutan Lebaran tahun ini.

Selain itu, lanjut Agdya, untuk menjaga kelancaran layanan penerbangan, khususnya mengenai penanganan bagasi di bandara, Pelita Air berkoordinasi secara intensif dengan pengelola bandara agar penanganan bagasi dapat berjalan lancar dan tidak terjadi penumpukan antrean pengambilan bagasi pada masa puncak arus balik ini.

Pada periode arus balik Lebaran 13-18 April 2024, Pelita Air melayani 43.614 penumpang atau naik 4 (empat) kali lipat dari jumlah penumpang Pelita Air di periode arus balik Lebaran tahun lalu. Adapun total penumpang yang sudah dilayani sejak awal periode angkutan Lebaran 2024, yaitu 3 April hingga 18 April sebanyak 105.022 penumpang atau naik 3 (tiga) kali lipat dari jumlah penumpang Pelita Air di periode Lebaran tahun lalu.

Sementara itu, puncak arus balik Lebaran 2024 Pelita Air terjadi pada 15 April 2024 (H+5 Lebaran) dengan jumlah 8.203 penumpang, meningkat 168% persen dari jumlah penumpang pada puncak arus balik Lebaran tahun lalu. Adapun rute atau destinasi dengan trafik penumpang tertinggi pada periode arus mudik atau arus balik Lebaran 2024 yaitu rute Jakarta- Surabaya-Jakarta, rute Jakarta-Padang-Jakarta, dan rute Jakarta-Pekanbaru-Jakarta.

Adapun tingkat keterisian kursi penumpang (seat load factor/ SLF) pada masa angkutan Lebaran 2024 mencapai 76,70% persen, meningkat 5,6 poin dibanding SLF pada periode angkutan Lebaran tahun 2023 lalu.

“Secara umum, operasional dan layanan penerbangan Pelita Air selama periode angkutan Lebaran 2024 berjalan lancar dan tidak ada kendala berarti di lapangan. Kami terus memantau dan mengevaluasi dengan intensif layanan penerbangan periode angkutan Lebaran yang akan berakhir kemarin 18 April 2024 dan setelahnya di mana diprediksi arus balik masih akan berlangsung hingga Minggu 21 April mendatang. Kami juga berterima kasih kepada seluruh mitra dan pemangku kepentingan industri penerbangan atas koordinasi yang baik sehingga dapat mewujudkan kelancaran dan kenyamanan layanan penerbangan pada masa libur Lebaran ini,” ujar Agdya Yogandari.

Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina. (***)

*PT. Pertamina (Persero)

Continue Reading

Trending