Connect with us

Berita Kota

Patroli 3 Pilar, Situasi Malam Takbiran di Kota Bogor Kondusif

Published

on

Patroli tiga pilar di Kota Bogor, Selasa (9/4/2024) malam (Foto : @kotabogor.go.id)

Bogor, goindonesia.co – Wali Kota Bogor, Bima Arya bersama Wakil Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim, Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso, Dandim 0606/Kota Bogor, Kolonel Fikri Ferdian, Dandenpom III/1 Bogor, Mayor CPM Aditya Mahdi melakukan patroli tiga pilar di Kota Bogor, Selasa (9/4/2024) malam

Patroli tiga pilar, yakni dari unsur TNI-Polri, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, dan unsur Pramuka diawali dengan apel patroli gabungan di Alun-Alun Kota Bogor.

Titik awal patroli diawali dari Pos PAM Terpadu Baranangsiang, kemudian berlanjut ke Pos Simpang Tol BORR hingga Sukasari.

Pada momentum itu dilakukan pengecekan pos dan memberikan bingkisan kepada petugas yang sedang menjalankan tugas.

Wali Kota Bogor, Bima Arya mengatakan hasil pantauan keramaian terpusat di Alun-Alun dan Pasar Kebon Kembang.

Sebab lanjutnya, kawasan tersebut setiap tahun menjadi tempat favorit bagi warga Kota Bogor maupun dari luar Kota Bogor untuk berbelanja di hari-hari terakhir Ramadan menjelang Idul Fitri.

“Tapi kami pantau aman dan terkendali, semuanya kondusif berkat kerja sama tiga pilar. Dan besok diperkirakan jamaah salat Ied akan terbagi di beberapa titik di pusat kota. Seperti di Sempur, Kebun Raya, dan IPB,” katanya.

Untuk itu sambung Bima Arya, pihaknya sudah melakukan koordinasi agar semua pelaksanaan berjalan dengan baik dan lancar.

Setelah itu pada hari kedua, ketiga lebaran, Bima Arya akan berkoordinasi dengan ASN yang melaksanakan piket untuk memastikan semuanya standby dan memonitor titik-titik wisata dan di stasiun, termasuk terminal.

“Karena biasanya hari kedua, tiga, empat, lumayan ramai. Apalagi nanti jelang akhir minggu,” ucapnya.

Sementara itu untuk pelaksanaan Salat Idul Fitri di Lapangan Sempur bisa menampung hingga 4.000, namun karena ada beberapa tempat pelaksanaan di tingkat kota sehingga jamaah akan tersebar merata.

Di lokasi yang sama, Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso mengatakan, seluruh petugas gabungan dari tiga pilar sudah ditempatkan di posisi masing-masing, termasuk di perbatasan dan titik rawan macet.

Dari pantauan selama patroli lanjut Bismo, situasi malam takbiran terpantau kondusif.

“Dan kita akan terus pertahankan situasi tersebut hingga akhir pelaksanaan operasi ketupat nantinya,” katanya.

Mengenai titik rawan kemacetan sudah diantisipasi dengan penempatan petugas.

Selain itu untuk antisipasi lonjakan wisatawan petugas juga akan berjaga dan jika terjadi kepadatan, maka akan dilakukan rekayasa lalu lintas.

“Kemarin kita sudah rapatkan bersama KAI, Kebun Raya, wisata air, dan tempat wisata lain untuk mengantisipasi, baik itu parkiran, membludaknya wisatawan, jangan sampai ada yang terjadi hal yang tidak diinginkan,” katanya. (***)

* DISKOMINFO KOTA BOGOR, Pemerintah Daerah Kota Bogor

Continue Reading
Advertisement Berita Vaksin Penting

Kabupaten

Sekda Adi Arnawa Buka Lomba Layang-Layang Asoka Kite Team Desa Mengwi

Published

on

Lomba layang-layang Asoka Kite Team yang diselenggarakan oleh ST. Wira Bhakti Banjar Pande, Desa Mengwi, bertempat di persawahan Subak Tungkub Munduk Tengah, Desa Mengwi (Foto : @setda.badungkab.go.id)

Kabupaten Badung, goindonesia.co – Sekretaris Daerah Badung I Wayan Adi Arnawa hadiri sekaligus membuka lomba layang-layang Asoka Kite Team yang diselenggarakan oleh ST. Wira Bhakti Banjar Pande, Desa Mengwi, bertempat di persawahan Subak Tungkub Munduk Tengah, Desa Mengwi, Minggu (19/05/2024). Turut hadir Perwakilan Camat Mengwi dan unsur tripika Perbekel Desa Mengwi, Bendesa Adat Mengwi, Pekaseh Subak Tungkub dan para peserta lomba.

Sebagai wujud dukungan dan motivasi Sekda Adi Arnawa serahkan bantuan dana Pemkab sebesar Rp. 30 juta.

Sekda Adi Arnawa menyampaikan apresiasi terhadap kegiatan ini karena bagaimanapun juga sebagai daerah pariwisata tentu semua potensi yang kita miliki apalagi berbasis kearifan lokal tentu kita akan dorong terus sehingga ini akan menjadi suatu potensi yang lebih banyak lagi dampaknya dalam rangka membuat orang banyak datang ke bali khususnya ke badung.

“Saya hadir ditengah-tengah sawah yang sangat luar biasa di Subak Tungkub ini ternyata cukup banyak masih ada lahan terbuka dan ini perlu kita lestarikan. Untuk itu pihaknya berharap kepada generasi muda untuk selalu bersama-sama untuk menjaga pertanian kita ini karena bagaimanapun juga pertanian merupakan kekuatan yang fundamental buat kita kedepan,” ucapnya.

Sementara Perbekel Desa Mengwi I Nyoman Suwarjana mewakili ST. Wira Bhakti Banjar Pande Mengwi mengucapkan terima kasih karena pemerintah selalu mensupport dan mendukung terhadap kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh generasi muda kita. Adapun jumlah peserta yang mengikuti kegiatan lomba layang-layang pada hari ini berjumlah 649 peserta yang terdiri dari lomba layang-layang tradisional bebean, pecukan, janggan, janggan buntut dan bebean kaplik.

Kegiatan ini sudah dilaksanakan technical meeting dari sebulan yang lalu dan lomba layang-layang ini sudah dilaksanakan dari tahun 2021 karena situasi pandemi Covid-19 sehingga ditunda dan di tahun 2024 ini baru bisa dilaksanakan oleh ST. Wira Bhakti Banjar Pande. (***)

*(Prokompim/Pemerintah Kabupaten Badung)

Continue Reading

Berita Kota

Wawali Arya Wibawa Buka BRI REI Expo Bali

Published

on

BRI REI Expo Bali Tahun 2024 di Living World Denpasar (Foto : @www.denpasarkota.go.id)

Denpasar, goindonesia.co – Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa membuka secara resmi BRI REI Expo Bali Tahun 2024 sebagai pameran properti terbesar yang diselenggarakan DPD Real Estate Indonesia (REI) Bali bekerjasama dengan BRI, bertempat di Living World Denpasar, Jumat (17/05).

Dalam kesempatan tersebut Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa menyampaikan, apresiasi atas pelaksanaan BRI REI Expo Bali Tahun 2024. Pelaksanaan expo ini dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi Bali khususnya Denpasar. Serta sesuai data yang ada bahwa, pada triwulan 1 Tahun 2024, pertumbuhan ekonomi Bali sebesar 5,98 persen diatas rata-rata nasional. 

 “Kami berharap pelaksanaan expo ini dapat memperkuat hubungan antara pemangku kepentingan industri properti, mempromosikan proyek-proyek inovatif, dan menjelajahi peluang investasi di pasar real estate di Bali yang berkembang pesat,” ujar Wawali Arya Wibawa. 

Pada kesempatan tersebut, Ketua DPD REI Bali, I Gede Suardita menyampaikan, pameran properti terbesar di Pulau Dewata ini adalah buah kolaborasi bersama Bank BRI. Sinergi dengan BRI di event dimulai pada tahun 2022. Event tahunan yang berlangsung di Living World Denpasar selama 10 hari dari tanggal 17 – 26 Mei 2024 dan merupakan inisiasi DPD Real Estate Indonesia Provinsi Bali. 

 “Hunian berjumlah 1.300 unit yang tawarkan BRI REI Expo Bali 2024 saya pastikan baru semua. Ini semua proyek baru teman-teman di tahun 2024,” tegasnya serta menambahkan target penjualan dalam pameran properti tahun ini Rp150 miliar atau alami peningkatan dari tahun lalu cuma Rp50 miliar. (***)

*Pemerintah Kota Denpasar

Continue Reading

Kabupaten

Dispar Buleleng Gandeng MKP untuk Digitalisasi Destinasi Wisata

Published

on

Kepala Dispar Buleleng, Gede Dody Sukma Oktiva Askara (Foto : @bulelengkab.go.id)

Buleleng, goindonesia.co – Pemerintah Kabupaten Buleleng tengah mengupayakan langkah strategis dalam meningkatkan pelayanan dan pengelolaan daerah tujuan wisata (DTW). Melalui Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Buleleng, mereka menjalin kerjasama dengan PT. Mitra Kasih Perkasa (MKP) guna memperkenalkan era digitalisasi di DTW yang tersebar di Buleleng.

Kepala Dispar Buleleng, Gede Dody Sukma Oktiva Askara, Jumat (17/5) menegaskan, bahwa langkah ini merupakan bagian dari upaya modernisasi dalam pengelolaan pariwisata lokal. “Kami telah menginisiasi proses awal dengan menggelar pelatihan digitalisasi e-tiketing bersama tim dari MKP. Karena MKP telah berhasil mengimplementasikan digitalisasi di beberapa DTW terkemuka di Bali, seperti Besakih, Kintamani, Penglipuran, Taman Ujung, dan Uluwatu,” ujarnya.

Kadis Dody menyoroti, kebanyakan DTW di Buleleng terkendala tatakelola dan manajemennya yang masih mengandalkan metode konvensional. Diantaranya masih menggunakan sobekan kertas dalam pengelolaan adalah tantangan utama yang ingin pihaknya atasi. “Dalam Peraturan Gubernur Nomor 28 Tahun 2020 tentang Tatakelola Pariwisata, ditekankan untuk memulai langkah digitalisasi di DTW. Melalui kerjasama dengan MKP, kami yakin dapat mewujudkannya,” tambahnya.

Digitalisasi ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif terhadap pengelolaan keuangan DTW secara efisien. Selain itu, monitoring secara real-time akan memudahkan pihak terkait dalam mengawasi dan mengelola pendapatan asli daerah (PAD) dari tiket masuk DTW. “Dengan sistem yang teratur, kami optimis dapat meningkatkan PAD sesuai kesepakatan dengan masing-masing pengelola DTW,” Tutup mantan Camat Buleleng itu. (***)

*Pemerintah Kabupaten Buleleng

Continue Reading

Trending