Connect with us

Kabupaten

Ade Muksin Terpilih Sebagai Ketua PWI Bekasi Periode 2024-2027, Pemkab Bekasi Beri Selamat

Published

on

Ade Muksin terpilih sebagai Ketua PWI Bekasi pada Konferensi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Bekasi Raya yang digelar di Gedung Biru PWI, Jalan Rawa Tembaga II Komplek Perkantoran Pemkot Bekasi, pada Rabu (24/4/2024). (Foto : @www.bekasikab.go.id)

Cikarang Pusat, goindonesia.co – Pemerintah Kabupaten Bekasi menyampaikan ucapan selamat atas terpilihnya Ade Muksin sebagai Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Bekasi periode 2024-2027.

Mewakili Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan, Kepala Dinas Kominfosantik, Yan Yan Akhmad Kurnia mengatakan, terpilihnya Ade Muksin sebagai Ketua PWI Bekasi diharapkan dapat meningkatkan sinergi antara insan pers dengan Pemerintah Kabupaten Bekasi. 

“Kami ucapkan selamat kepada Bapak Ade Muksin, semoga di bawah kepemimpinan beliau, PWI Bekasi semakin maju dan dapat terus bersinergi dengan pemerintah daerah dalam menyampaikan berita-berita yang informatif dan edukatif untuk masyarakat,” ujarnya, pada Rabu (24/4/2024). 

Yan Yan menyampaikan, sinergi antara insan pers dengan pemerintah daerah sangat diperlukan untuk bersama-sama membangun dan memajukan Kabupaten Bekasi. 

“Tentu Pemerintah Kabupaten Bekasi juga membutuhkan informasi dan masukan-masukan dari masyarakat yang disampaikan melalui media agar pembangunan di Kabupaten Bekasi dapat berjalan lebih baik lagi,” ungkapnya. 

Ade Muksin terpilih sebagai Ketua PWI Bekasi pada Konferensi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Bekasi Raya yang digelar di Gedung Biru PWI, Jalan Rawa Tembaga II Komplek Perkantoran Pemkot Bekasi, pada Rabu (24/4/2024). 

Konferensi PWI Bekasi Raya, diikuti oleh dua kandidat, yakni Ade Muksin dan Zulkarnain Alfisyahrin.

Dalam pemilihan yang dihadiri 27 peserta anggota biasa PWI dari 28 pemilik hak suara tersebut, Ade Muksin meraih 17 Suara, sementara Zulkarnain Alfisyahrin memperoleh 10 suara.

Ade Muksin yang menjabat sebagai pemimpin Redaksi Fakta Hukum Indonesia (FHI), sebelum mencalonkan diri sebagai Ketua PWI Bekasi merupakan Sekretaris PWI Bekasi periode 2021-2024 mendampingi Melody Sinaga (***)

*Portal Resmi Kabupaten Bekasi, @www.bekasikab.go.id

Continue Reading
Advertisement Berita Vaksin Penting

Kabupaten

Sekda Adi Arnawa Buka Lomba Layang-Layang Asoka Kite Team Desa Mengwi

Published

on

Lomba layang-layang Asoka Kite Team yang diselenggarakan oleh ST. Wira Bhakti Banjar Pande, Desa Mengwi, bertempat di persawahan Subak Tungkub Munduk Tengah, Desa Mengwi (Foto : @setda.badungkab.go.id)

Kabupaten Badung, goindonesia.co – Sekretaris Daerah Badung I Wayan Adi Arnawa hadiri sekaligus membuka lomba layang-layang Asoka Kite Team yang diselenggarakan oleh ST. Wira Bhakti Banjar Pande, Desa Mengwi, bertempat di persawahan Subak Tungkub Munduk Tengah, Desa Mengwi, Minggu (19/05/2024). Turut hadir Perwakilan Camat Mengwi dan unsur tripika Perbekel Desa Mengwi, Bendesa Adat Mengwi, Pekaseh Subak Tungkub dan para peserta lomba.

Sebagai wujud dukungan dan motivasi Sekda Adi Arnawa serahkan bantuan dana Pemkab sebesar Rp. 30 juta.

Sekda Adi Arnawa menyampaikan apresiasi terhadap kegiatan ini karena bagaimanapun juga sebagai daerah pariwisata tentu semua potensi yang kita miliki apalagi berbasis kearifan lokal tentu kita akan dorong terus sehingga ini akan menjadi suatu potensi yang lebih banyak lagi dampaknya dalam rangka membuat orang banyak datang ke bali khususnya ke badung.

“Saya hadir ditengah-tengah sawah yang sangat luar biasa di Subak Tungkub ini ternyata cukup banyak masih ada lahan terbuka dan ini perlu kita lestarikan. Untuk itu pihaknya berharap kepada generasi muda untuk selalu bersama-sama untuk menjaga pertanian kita ini karena bagaimanapun juga pertanian merupakan kekuatan yang fundamental buat kita kedepan,” ucapnya.

Sementara Perbekel Desa Mengwi I Nyoman Suwarjana mewakili ST. Wira Bhakti Banjar Pande Mengwi mengucapkan terima kasih karena pemerintah selalu mensupport dan mendukung terhadap kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh generasi muda kita. Adapun jumlah peserta yang mengikuti kegiatan lomba layang-layang pada hari ini berjumlah 649 peserta yang terdiri dari lomba layang-layang tradisional bebean, pecukan, janggan, janggan buntut dan bebean kaplik.

Kegiatan ini sudah dilaksanakan technical meeting dari sebulan yang lalu dan lomba layang-layang ini sudah dilaksanakan dari tahun 2021 karena situasi pandemi Covid-19 sehingga ditunda dan di tahun 2024 ini baru bisa dilaksanakan oleh ST. Wira Bhakti Banjar Pande. (***)

*(Prokompim/Pemerintah Kabupaten Badung)

Continue Reading

Kabupaten

Dispar Buleleng Gandeng MKP untuk Digitalisasi Destinasi Wisata

Published

on

Kepala Dispar Buleleng, Gede Dody Sukma Oktiva Askara (Foto : @bulelengkab.go.id)

Buleleng, goindonesia.co – Pemerintah Kabupaten Buleleng tengah mengupayakan langkah strategis dalam meningkatkan pelayanan dan pengelolaan daerah tujuan wisata (DTW). Melalui Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Buleleng, mereka menjalin kerjasama dengan PT. Mitra Kasih Perkasa (MKP) guna memperkenalkan era digitalisasi di DTW yang tersebar di Buleleng.

Kepala Dispar Buleleng, Gede Dody Sukma Oktiva Askara, Jumat (17/5) menegaskan, bahwa langkah ini merupakan bagian dari upaya modernisasi dalam pengelolaan pariwisata lokal. “Kami telah menginisiasi proses awal dengan menggelar pelatihan digitalisasi e-tiketing bersama tim dari MKP. Karena MKP telah berhasil mengimplementasikan digitalisasi di beberapa DTW terkemuka di Bali, seperti Besakih, Kintamani, Penglipuran, Taman Ujung, dan Uluwatu,” ujarnya.

Kadis Dody menyoroti, kebanyakan DTW di Buleleng terkendala tatakelola dan manajemennya yang masih mengandalkan metode konvensional. Diantaranya masih menggunakan sobekan kertas dalam pengelolaan adalah tantangan utama yang ingin pihaknya atasi. “Dalam Peraturan Gubernur Nomor 28 Tahun 2020 tentang Tatakelola Pariwisata, ditekankan untuk memulai langkah digitalisasi di DTW. Melalui kerjasama dengan MKP, kami yakin dapat mewujudkannya,” tambahnya.

Digitalisasi ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif terhadap pengelolaan keuangan DTW secara efisien. Selain itu, monitoring secara real-time akan memudahkan pihak terkait dalam mengawasi dan mengelola pendapatan asli daerah (PAD) dari tiket masuk DTW. “Dengan sistem yang teratur, kami optimis dapat meningkatkan PAD sesuai kesepakatan dengan masing-masing pengelola DTW,” Tutup mantan Camat Buleleng itu. (***)

*Pemerintah Kabupaten Buleleng

Continue Reading

Kabupaten

Pemda Selayar Kirim Bantuan Kemanusiaan untuk Korban Banjir dan Tanah Longsor di Luwu dan Wajo

Published

on

Bantuan untuk para korban bencana banjir dan tanah longsor di Kabupaten Luwu dan Kabupaten Wajo dari Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar (Foto : @kepulauanselayarkab.go.id)

Kepulauan Selayar, goindonesia.co – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar mengirim bantuan untuk para korban bencana banjir dan tanah longsor di Kabupaten Luwu dan Kabupaten Wajo. 

Pengiriman bantuan ini dilepas oleh Bupati diwakili oleh Sekda Kepulauan Selayar Drs. Mesdiyono, M. Ec.,Dev selaku koordinator pengumpulan bantuan kemanusiaan, berlangsung di halaman Kantor Bupati Kepulauan Selayar, Jumat (17/5/2024) pagi. 

Bantuan terkumpul melalui posko bantuan kemanusiaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kepulauan Selayar. Sekretaris BPBD Patta Bau, S. Sos., M.Si dalam laporannya menyebutkan, total bantuan kemanusiaan senilai 222.587.348 Rupiah. 

Meski tidak dirinci, namun dirinya menyampaikan bahwa posko bantuan kemanusiaan BPBD telah menerima bantuan dari Forkopimda, Organisasi Perangkat Daerah, instansi vertikal, BUMN, BUMD, Organisasi Wanita, komunitas dan masyarakat. 

“Jenis bantuan yang telah kami terima yaitu uang tunai 161.051.000 rupiah, yang pengalokasiannya dibagi dua, yaitu Kabupaten Luwu senilai 96.551.000 rupiah dan untuk Kabupaten Wajo senilai 64.051.000 rupiah”, kata Sekretaris BPBD. 

Selanjutnya dikemukakan bahwa jenis barang yang telah diterima berupa Indomie, beras, susu, biskuit, mamy popok, pakaian bekas layak pakai, tenda, kasur lipat, air mineral, dan kids ware, yang jika dirupiahkan senilai 61.536.348 rupiah. Jenis bantuan berupa barang ini pengalokasiannya juga dibagi dua lokasi, yaitu Kabupaten Luwu dan Kabupaten Wajo. 

Sekda Kepulauan Selayar Mesdiyono mengucapkan Terima kasih kepada segenap stakeholder yang telah menyisihkan sebagian hartanya untuk para korban bencana di Luwu dan Wajo. Dirinya berharap bantuan yang dikirimkan itu dapat mengurangi beban dan bermanfaat untuk para korban. 

“Saya berharap bencana ini tidak terjadi lagi bukan hanya di Sulawesi Selatan, namun juga di Indonesia pada umumnya,” ucap Mesdiyono. 

Sembari melepas rombongan yang membawa bantuan, Sekda Selayar berharap rombongan tiba dengan selamat dan aman. Dirinya minitip pesan agar rombongan berhati-hati di jalan dan mengutamakan keselamatan. 

Sebagai informasi, sebelumnya Bupati Kepulauan Selayar telah menginstruksikan kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah untuk dapat bersama-sama membantu saudara-saudara kita yang menjadi korban bencana di Kabupaten Luwu dan Kabupaten Wajo. (***)

*(Kominfo Selayar, Humas IKP Diskominfo SP/Tim) 

Continue Reading

Trending