Connect with us

Berita Provinsi

Penandatanganan NPHD Hibah Anggaran Pengamanan Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu 2024

Published

on

Penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dalam rangka dukungan anggaran pengamanan penyelenggaraan Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu tahun 2024 (Foto : @bengkuluprov.go.id)

Bengkulu, goindonesia.co – Penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dalam rangka dukungan anggaran pengamanan penyelenggaraan Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu tahun 2024.

Hal ini ditandatangani oleh Gubernur Rohidin Mersyah dan Kapolda Bengkulu Irjen Pol. Armed Wijaya di Balai Raya Semarak pada Selasa (30/4/2024).

“Kita baru saja mengikuti penandatanganan NPHD terkait hibah anggaran pengamanan Pilkada Gubernur dan Wakil Guberur yang akan dilaksanakan pada 27 November mendatang. Lalu, secara nasional juga akan dilaksanakan Pilkada serentàk di 37 Provinsi di 545 kabupaten dan kota,” kata Gubernur Rohidin.

Gubernur Rohidin optimis, pelaksanakan Pilkada 27 November mendatang yang digelar secara sèrentak akan berlangsung aman dan tertib.

Terlebih, kata Rohidin, Pròvinsi Bengkulu yang sudah melaksanakan Pilkada sebanyak 4 kali dan memiliki trend yang positif, aman dan tertib.

“Pada bulan Maret lalu tahapan sudah dimulai. Pada 4 Mei mendatang kita akan launching Maskot Pilkada. Jadi tahapan sudah dimulai. Kita sudah 4 kali melaksanakan Pilkada terhitung sejak 2005, 2010, 2016 dan 2020 dan semua berjalan lancar aman dan tertib,” jelas Rohidin.

Sementara Kapolda Bengkulu Irjen Pol Armed Wijaya menyampaikan, perjanjian NPHD yang digelar Pemerintah Provinsi Bengkulu bersama Polda Bengkulu sangat penting dalam mendukung terwujudnya pemilihan kepala daerah aman dan kondusif.

“Perjanjian NPHD ini sangat penting dalam mendukung terwujudnya pemilihan kepala daerah aman dan kondusif. Kami mengucapkan terima kasih atas sudah dilaksanakan NPHD secara bersama antara Polda dan Pemerintah Provinsi Bengkulu,” tutupnya. (***)

*Pemerintah Provinsi Bengkulu | Dikelola oleh Diskominfotik

Continue Reading
Advertisement Berita Vaksin Penting

Berita Provinsi

Dorong Pelayanan Berkualitas dan Merata, Pemprov DKI Jakarta Siap Gelar PPDB Tahun Pelajaran 2024/2025 Secara Prima

Published

on

Konferensi Pers Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Pendidikan perihal PPDB Tahun Pelajaran 2024/2025 (Foto : @www.beritajakarta.id)

Jakarta – goindonesia.co : Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Pendidikan berkomitmen untuk memberikan pelayanan pendidikan yang berkualitas kepada seluruh peserta didik secara merata dan tuntas, melalui proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun Pelajaran 2024/2025.

Dalam konferensi pers yang digelar pada Senin (20/5), Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Dinas Pendidikan Budi Awaluddin mengatakan, pada tahun ini Pemprov DKI berkomitmen untuk menjalankan mekanisme PPDB secara objektif, transparan, dan akuntabel sesuai dengan Peraturan Gubernur (Pergub) DKI Jakarta Nomor 15 Tahun 2024 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru. 

“Adapun ketentuan Calon Peserta Didik Baru (CPDB) yang dapat mengikuti PPDB adalah penduduk DKI Jakarta yang dibuktikan dengan Kartu Keluarga, serta berdomisili di Jakarta paling lambat 10 Juni 2023,” kata Budi di Gedung Dinas Pendidikan, Jakarta Selatan.

Budi menjelaskan, pelaksanaan PPDB dimulai pada 10 Juni hingga 4 Juli 2024 secara daring untuk jenjang Sekolah Dasar Negeri (SDN), Sekolah Menengah Pratama Negeri (SMPN), Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN), dan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) melalui ppdb.jakarta.go.id. Kemudian, pengajuan akun sudah dapat dilakukan mulai 20 Mei 2024 untuk jenjang SDN, 27 Mei 2024 untuk jenjang SMPN, dan 3 Juni 2024 untuk jenjang SMAN dan SMKN. 

Sedangkan untuk jenjang Sekolah Pendidikan Anak Usia Dini Negeri (SPAUDN), Sanggar Kegiatan Belajar (SKB), dan Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) dilaksanakan secara offline/online pada 10 Juni-30 Juli 2024.

Adapun, total daya tampung jenjang SDN: 95.677 peserta didik;  jenjang SMPN: 71.093 peserta didik dengan perkiraan Calon Peserta Didik Baru (CPDB) sebanyak 151.164 peserta didik dan persentase daya tampung 47,03%; jenjang SMAN: 29.559 peserta didik; serta jenjang SMKN: 20.130 peserta didik dengan perkiraan CPDB sebanyak 139.841 dan persentase daya tampung 35,53%.

Dengan keterbatasan daya tampung sekolah negeri yang ada saat ini, Dinas Pendidikan melanjutkan PPDB Bersama pada tahun sebelumnya yang melibatkan sekolah swasta. Tahun ini pelaksanaan PPDB Bersama melibatkan sebanyak 121 SMA swasta dengan daya tampung 2.671 peserta didik, sebanyak 147 SMK swasta dengan daya tampung 4.024 peserta didik. Bahkan, mulai tahun ini, Disdik DKI Jakarta menambahkan keterlibatan SMP swasta sebanyak 138 sekolah dengan daya tampung 1.731 peserta didik.

Untuk itu, Budi berharap, para calon peserta didik tidak memiliki kekhawatiran saat mengikuti proses pendaftaran hingga selesai. Semoga para peserta didik juga bisa dengan tenang dan rasa suka cita untuk memperjuangkan haknya dalam memperoleh pendidikan di Jakarta.

“Diharapkan kepada seluruh masyarakat, khususnya CPDB agar dapat mengikuti PPDB  dengan rasa suka cita dan tertib sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Sehingga pendidikan yang berkualitas dapat terwujud dan menghasilkan generasi yang unggul untuk Indonesia Emas 2045,” imbuh Budi.

Sementara itu, Kepala Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek), Muhammad Salim Somad mengungkapkan, PPDB yang dilakukan oleh Pemprov DKI Jakarta telah sesuai dengan aturan yang berlaku, yakni Peraturan Menteri Pendidikan (Permendikbud) Nomor 1 Tahun 2021 tentang PPDB pada TK, SD, SMP, SMA dan SMK. Selain itu, DKI Jakarta juga mampu menjadi role model dalam menyelenggarakan PPDB. Hal ini bisa dilihat dengan skema dan penjadwalan yang jelas dan transparan, sehingga para calon peserta didik bisa mengakses informasi secara mudah, baik secara offline maupun online.

“Melihat secara langsung PPDB di Jakarta dari tahun ke tahun telah sesuai dengan Permendikbud Nomor 1 Tahun 2021. Penyelenggaraan PPDB melalui jalur Zonasi, Afirmasi, Prestasi dan Pindah Tugas Orang Tua (PTO) telah sesuai dengan aturan. Kami selalu mengikuti dan membantu terkait PPDB di DKI Jakarta. Sehingga, PPDB yang diselenggarakan ini dapat menjadi role model. Semoga PPDB di Jakarta tahun ini berjalan dengan lancar,” ungkapnya.

Perlu diketahui, jalur pada PPDB Tahun Pelajaran 2024/2025, meliputi:

1). Jalur Prestasi : Memberikan apresiasi terhadap peserta didik yang telah menunjukkan prestasi akademik maupun prestasi non-akademik;

2). Jalur Afirmasi : Memberikan kesempatan yang lebih besar bagi peserta didik dari keluarga tidak mampu untuk mengakses pendidikan yang bermutu;

3). Jalur Zonasi : Memberikan kesempatan bagi peserta didik yang berdomisili di dalam wilayah zonasi yang telah ditetapkan dengan prinsip mendekatkan peserta didik dengan sekolah serta memperhatikan sebaran sekolah, data sebaran domisili calon peserta didik, dan daya tampung sekolah;

4). Jalur Perpindahan Tugas Orang Tua/Wali dan/atau Jalur Anak Guru/Tenaga Kependidikan: Memberikan prioritas kesempatan untuk anak dari keluarga yang orang tuanya pindah tugas, selanjutnya bagi anak guru/tenaga kependidikan yang ingin bersekolah di tempat orang tuanya bertugas.

Bagi masyarakat yang mengalami kesulitan dalam mengikuti kegiatan PPDB, dapat menghubungi posko PPDB yang ada di seluruh Sekolah Negeri, Suku Dinas Pendidikan dan Dinas Pendidikan secara daring dan luring.

Alamat dan nomor telepon posko PPDB dapat dilihat pada media informasi Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta yaitu : 
1. Website informasi PPDB Tahun Pelajaran 2024/2025
* disdik.jakarta.go.id
* ppdb.jakarta.go.id 
2. Media Sosial PPDB Tahun Pelajaran 2024/2025
* Instagram: officialppdbdki
* Facebook: ppdbdki 
* Twitter: ppdbdki1 (***)

*Dinas Kominfotik Pemprov DKI Jakarta

Continue Reading

Berita Provinsi

Polisi Ungkap Penyelundupan Sabu Modus Ekspedisi Helm di Kargo Bandara

Published

on

Narkotika jenis sabu sebanyak 2 paket yang diamankan Anggota Satres Narkoba Polresta Pekanbaru (Foto : @mediacenter.riau.go.id)

Pekanbaru, goindonesia.co – Anggota Satres Narkoba Polresta Pekanbaru menangkap Wawan (28) warga Kelurahan Lapapa Kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan. Wawan ditangkap karena menerima paket sabu dari Pekanbaru dengan modus ekspedisi helm.

“Awalnya kami menemukan adanya temuan narkotika jenis sabu sebanyak 2 paket sedang dengan berat kotor 202 gram yang dikirim lewat kargo bandara dengan modus ekspedisi helm,” ujar Kasat Reserse Narkoba Polresta Pekanbaru Kompol Manapar Situmeang kepada media center riau, pada Senin (20/5).

Kemudian, polisi menelusuri alamat pengiriman sabu yang dikirim lewat gudang kargo Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru.

Ternyata, paket sabu itu tujuannya ke kantor J&T Masamba yang beralamat di Jalan Lapapa Kelurahan Bone, Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan.

Kemudian, Manapar memerintahkan AKP Noki Loviko untuk melakukan penyelidikan dengan cara undercover dan control delivery. Mereka berangkat ke Sulawesi Selatan untuk mencari siapa yang memesan sabu itu.

“Hasilnya, petugas berhasil menangkap Wawan saat akan mengambil 1 paket kardus yang berisikan 1 buah helm yang di dalamnya terdapat 2 paket sedang sabu. Berat kotor sabu itu seberat 202 gram, di kantor J&T Masamba Sulawesi Selatan,” jelasnya.

Selanjutnya dilakukan introgasi terhadap Wawan, dia mengaku bahwa dirinya disuruh mengambil paket yang berisikan sabu tersebut oleh seorang laki laki yang berinisial R. 

Selanjutnya Wawan dan barang bukti dibawa ke Polresta Pekanbaru guna proses hukum lebih lanjut. Polisi melakukan penahanan terhadap Wawan untuk mencari jaringan narkoba lainnya.

“Tersangka Wawan dijerat pasal 114 ayat 2 Jo Pasal 112 ayat 2 UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Untuk tersangka R masih dicari, sudah kita tetapkan dalam daftar pencarian orang,” pungkas Manapar. (***)

*(Mediacenter Riau, BIDANG INFORMASI KOMUNIKASI PUBLIK)

Continue Reading

Berita Provinsi

Mahasiswa USK Wakili Aceh di Muhibah Budaya Jalur Rempah 2024

Published

on

Mahasiswa USK, HIidayatullah dari Prodi Teknik Industri dan Arita Yuda Katiara Rizki dari Prodi Keperawatan, terpilih sebagai perwakilan Aceh pada program Muhibah Budaya Jalur Rempah (MJBR) 2024. (Foto : @www.readers.id)

Banda Aceh, goindonesia.co – Dua mahasiswa Universitas Syiah Kuala (USK) terpilih sebagai delegasi Aceh pada program Muhibah Budaya Jalur Rempah (MJBR) 2024.

USK menjadi salah satu perguruan tinggi yang mahasiswanya lolos dalam program bergengsi yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Direktorat Jenderal Kebudayaan (Ditjenbud).

Adapun mahasiswa USK yang berprestasi ini adalah Hidayatullah dari Prodi Teknik Industri dan Arita Yuda Katiara Rizki dari Prodi Keperawatan. Mereka merupakan dua dari 75 Laskar Rempah, setelah melewati proses seleksi dari 587 pendaftar dari seluruh Indonesia.

“Keduanya akan mengikuti Muhibah Budaya Jalur Rempah Batch 2 yang berlangsung mulai 7 Juni – 7 Juli 2024 melewati rute pelayaran Dumai – Sabang – Malaka – Tanjung Uban,” ungkap Wakil Rektor Bidang Akademik USK, Agussabti, Minggu (19/5/2024).

Pelayaran budaya tersebut menggunakan KRI Dewa Ruci dan bekerja sama dengan TNI Angkatan Laut. Muhibah Budaya Jalur Rempah 2024 bertujuan mengangkat khazanah budaya bertema: Jalur Rempah dan Konektivitas Kebudayaan Melayu.

Pelayaran ini akan berlangsung di 7 titik, mulai dari Jakarta pada 5 Juni 2024 dan kembali ke Jakarta pada 17 Juli 2024. Adapun tujuh rute yang akan dilewati tersebut adalah Jakarta – Belitung Timur – Dumai – Sabang – Malaka (Malaysia) – Tanjung Uban – Lampung – Jakarta.

Direktur Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan, Irini Dewi Wanti mengatakan bahwa, pelayaran bersama KRI Dewa Ruci kali ini akan melewati titik-titik yang memiliki sejarah perdagangan dan budaya. Titik-titik tersebut mengandung simbol keterhubungan daerah serta konektivitas sejarah melalui Jalur Rempah.

“Muhibah Budaya Jalur Rempah (MBJR) akan menjadi sarana mengaktifkan kembali Jalur Rempah, menghubungkan titik perdagangan rempah, dan mempererat ikatan budaya antarwilayah,” jelas Irini.

Lebih jauh ia menyampaikan, rangkaian kegiatan diawali dengan tahap pendaftaran untuk mendapatkan peserta terpilih yang tersebar di seluruh Indonesia dengan rentang umur 18 s.d. 40 tahun. Seleksi terbuka dilakukan secara daring pada 22 Maret – 5 April 2024 dan telah terpilih 75 Laskar Rempah untuk mengikuti MBJR 2024.

“Selain itu, pelayaran ini juga menjaring 75 peserta undangan yang terdiri dari pewarta, fotografer, pegiat film, penggerak komunitas, dan peneliti yang dipilih oleh tim Kemendikbudristek,” bebernya.

Program MBJR telah dijalankan oleh Kemendikbudristek sejak 2020 sebagai bagian dari Program Prioritas Nasional, dan Jalur Rempah mulai 2017.

Disebutkan, pada 2022, kegiatan ini berlayar melintasi titik Jalur Rempah di Surabaya, Makassar, Baubau dan Buton, Ternate dan Tidore, Banda Naira, Kupang, dan kembali ke Surabaya. Sedangkan pada 2023, pelayaran menyusuri titik Jalur Rempah di Surabaya dan Kepulauan Selayar.

Kedua mahasiswa USK yang terpilih merasa sangat bersyukur karena mendapatkan kesempatan untuk menyusuri titik-titik jalur rempah nusantara masa lampau untuk mempelajari kebudayaan dan konektivitas sejarah yang terbentuk.

“Kami berharap dapat menyukseskan program MBJR dan berkontribusi dalam upaya menjadikan Jalur Rempah sebagai warisan budaya dunia yang diakui oleh UNESCO,” sebut Hidayatullah didampingi Arita. (***)

*Pemerintah Provinsi Aceh

Continue Reading

Trending