Connect with us

Berita

Ketum PWI Pusat sambut kedatangan Tim Motoris JKW di Kendari

Published

on

Tim JKW PWI di Kendari (ANTARA/HO)

Jakarta, goindonesia.co – Ketua Umum PWI Pusat Atal S Depari menyambut kedatangan tim motoris Jelajah Kebangsaan Wartawan (JKW) PWI di Claro Hotel, Kendari.

Kehadiran tim JKW-PWI dalam rangka ikut memeriahkan Hari Pers Nasional yang akan berlangsung di Kota Kendari, 6-10 Februari 2022.

Dalam kesempatan tersebut Atal merasa gembira melihat kondisi keempat wartawan yang tetap sehat dan bugar kendati telah menjelajahi 24 provinsi di Indonesia.

“Semoga kalian terus sehat dan mampu menyelesaikan perjalanan hingga kembali ke Jakarta dengan selamat tanpa kekurangan suatu apapun,” kata Atal didampingi Ketua Panitia JKW PWI Dar Edi Yoga dalam siaran resmi pada Sabtu.

Atal juga menanyakan tentang kondisi motor kepada para motoris yang terdiri dari Yanni Krishnayanni, Indrawan Ibonk, Sonny Wibisono dan Aji Tunang Pratama.

“Motor Kawasaki ini menggunakan ban merek Kingland dan sudah tiga kali ganti ban,” jelas Indrawan Ibonk.

Para motoris juga bercerita tentang pengalaman selama mengunjungi 24 provinsi dan mereka sangat terbantu dengan sambutan rekan-rekan PWI di berbagai daerah sejak dilepas tanggal 28 Oktober 2021.

“Kami juga sangat terbantu dengan dukungan dari pihak sponsor ban Kingland di berbagai kota sangat luar biasa,” ujar Yanni Krishnayanni.

Usai HPN menurut Ketua Tim JKW PWI, Dar Edi Yoga, para motoris akan melanjutkan perjalanan ke Maluku, Papua, NTT, NTB, Bali, dan kembali ke Pulau Jawa.

“Mereka akan tiba di Jakarta sekitar satu setengah bulan lagi. Mohon doa dari seluruh masyarakat Indonesia agar semua lancar,” ujar Dar Edi Yoga. (***)

Continue Reading
Advertisement Berita Vaksin Penting

Berita

Semakin Diminati Masyarakat, Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Meningkat Tiap Bulannya

Published

on

LRT Jabodebek (Foto :@www.majalahlintas.com)

Jakarta, goindonesia.co – LRT Jabodebek semakin diminati masyarakat sebagai tranportasi dalam bermobilisasi sehari-hari. Jumlah pengguna LRT Jabodebek pada bulan April mencapai 1.402.933 pengguna, meningkat 2 persen dari bulan sebelumnya sebanyak 1.380.044 pengguna pada bulan Maret. 

Jumlah rata-rata pengguna yang menggunakan LRT Jabodebek pada hari kerja (weekday) yakni 64.365 pengguna, sedangkan rata-rata pengguna pada akhir pekan (weekend) mencapai 26.650 pengguna.

Manager Public Relations LRT Jabodebek Mahendro Trang Bawono mengatakan jumlah pengguna LRT Jabodebek pada tahun 2024 selalu meningkat tiap bulannya. 

“Sejak bulan Januari 2024 hingga April 2024 jumlah pengguna LRT Jabodebek selalu meningkat. Bahkan jika jumlah pengguna LRT Jabodebek pada bulan April ini dibandingkan dengan bulan Januari, terdapat pertumbuhan yang signifikan sebesar 16 persen,” ujar Mahendro.

Mahendro menambahkan, peningkatan ini tidak terlepas dari faktor kepercayaan masyarakat terhadap layanan LRT Jabodebek. Dukungan dari pemangku kepentingan seperti Kementerian Perhubungan melalui tarif promo juga menjadi faktor penting dalam meningkatkan minat masyarakat. Selain itu, banyaknya perjalanan LRT Jabodebek juga menjadi faktor lain meningkatnya jumlah pengguna.

“KAI yakin bahwa tren peningkatan pengguna LRT Jabodebek akan berlanjut seiring dengan kepercayaan publik terhadap keandalan moda transportasi ini, yang belum genap 1 tahun beroperasi,” ujar Mahendro.

KAI juga mengucapkan terima kasih atas kepercayaan masyarakat yang memilih LRT Jabodebek sebagai moda transportasi pilihan mereka. Dengan kepercayaan ini, KAI berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan LRT Jabodebek sesuai dengan harapan masyarakat dan dalam mendukung program pemerintah untuk mengurai kemacetan dan mengurangi polusi udara melalui penggunaan transportasi massal. (***)

*(Public Relations KAI)

Continue Reading

Berita

Waketum MUI Ajak Seluruh Ormas Islam dan Keagamaan Hadiri Halalbihalal 2024

Published

on

Wakil Ketua Umum MUI, KH Marsudi Syuhud (Foto : @mui.or.id)

Jakarta, goindonesia.co – Wakil Ketua Umum MUI, KH Marsudi Syuhud mengajak seluruh komponen ormas Islam dan keagamaan untuk menghadiri Halalbihalal 2024.

Kegiatan tersebut akan diselenggarakan oleh MUI pada 7 Mei 2024. Kiai Marsudi berharap, kehadiran para tokoh ormas Islam dan keagamaan menjadi momentum untuk bersinergi.

“Acara ini adalah momen penting untuk saling connect, saling menyambung, dan saling silaturahmi,” katanya dalam keterangan pers yang diterima MUIDigital Selasa (30/04/2024).

Selain berharap atas kehadiran dari para pimpinan ormas Islam dan keagamaan, Kiai Marsudi juga mengajak seluruh pengurus MUI hadir dalam kegiatan ini. Baik mereka yang bertugas di pusat, daerah, maupun cabang.

Diharapkan, pertemuan halalbihalal yang konsisten diadakan tiap tahunnya oleh MUI ini dapat menjadi momentum untuk bersinergi dan kolaborasi. Tidak lain upaya ini adalah bagian dari perjuangan untuk kemaslahatan umat.

“Semoga MUI bersama dengan ormas-ormas Islam dan keagamaan se-Indonesia bersatu padu berjuang untuk kemaslahatan umat dan kemaslahatan bangsa,” harap Kiai Marsudi.

Selain itu, dia juga menyampaikan terima kasihnya kepada jajaran panitia MUI yang telah mencurahkan tenaga, waktu, dan pikiran untuk kegiatan ini. Tidak mungkin terselenggara suatu kegiatan tanpa adanya upaya terbaik dari panitia yang mengatur jalannya acara.

Tak hanya mengundang ormas Islam dan keagamaan, MUI juga mengundang berbagai komponen bangsa untuk hadir dalam kegiatan ini. Mulai dari unsur pemerintah, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta tokoh bangsa untuk meramaikan kegiatan halalbihalal.

Harapannya pertemuan tersebut dapat menghasilkan semangat baru dan berbagai kolaborasi dengan para stakebolder. Pada akhirnya, menjadi upaya penting dalam memajukan bangsa serta memberi dampak baik bagi kemaslahatan umat. (***)

*MUI – Majelis Ulama Indonesia

Continue Reading

Berita

Tinjau Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tegaskan Pentingnya Keseimbangan Harga

Published

on

Presiden Joko Widodo meninjau panen raya jagung di Kabupaten Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Kamis, 2 Mei 2024. Foto: BPMI Setpres/Rusman

Sumbawa, goindonesia.co : Presiden Joko Widodo meninjau panen raya jagung di Kabupaten Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Kamis, 2 Mei 2024. Dalam peninjauan tersebut, Kepala Negara kembali menegaskan pentingnya menjaga kestabilan harga pada saat terjadi kelebihan suplai.

“Harga yang sebelumnya Rp7.000 sekarang sudah turun menjadi Rp4.200. Baik untuk peternak tapi kurang baik untuk petani. Ini lho menjaga keseimbangan seperti ini yang tidak mudah,” ujar Presiden dalam keterangannya kepada awak media usai peninjauan.

Presiden juga menegaskan bahwa produktivitas jagung di setiap daerah harus meningkat. Hal tersebut penting untuk memberikan keuntungan dan meningkatkan pendapatan para petani.

“Misalnya kayak di sini pakai benih tangguh hasilnya tadi saya tanya 7-8 ton, kalau yang bisi juga sama bisa 7, 8, 9 ton. Nah produksinya harus itu, tapi ada yang di bawah 5 ton. Nah itu yang dengan harga Rp4.200 itu nggak nutup,” ungkap Presiden.

Presiden pun berharap harga jagung dapat terus meningkat dan terjadi keseimbangan antara permintaan dan penawaran. Presiden juga telah menginstruksikan jajarannya untuk melalukan perhitungan dengan baik.

“Kemarin kita sudah hitung-hitung dan kita dorong tapi kalau suplainya terlalu besar demand-nya tetap itu hukum pasarnya harga pasti turun karena oversupply,” ucap Presiden.

Selain itu, Presiden juga menginstruksikan jajarannya untuk mendorong industrialisasi di bidang pertanian. Hal tersebut sebagai salah satu upaya pemerintah dalam menjaga kestabilan harga.

“Hilirisasi ini memang yang terus akan kita dorong sehingga harga itu bisa lebih stabil, kalau ada industri harga akan lebih stabil. Tapi kalau jauh dari sini harus dibawa ke Jawa, dari sini harus dibawa ke Jawa Barat, ya memang cost-nya kemakan banyak di transpor,” tutur Presiden.

Turut mendampingi Presiden dalam peninjauan tersebut adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Pj. Gubernur NTB Lalu Gita Ariadi, dan Bupati Sumbawa Mahmud Abdullah. (***)

*(BPMI Setpres)

Continue Reading

Trending