Connect with us

Berita

Sebanyak 72 Rumah Warga Agam Rusak Akibat Banjir Bandang

Published

on

Sebanyak 72 Rumah Warga Agam Rusak Akibat Banjir Bandang di wilayah Kabupaten Agam, Provinsi Sumatra Barat, pada minggu malam (7/4). (Foto : BPBD Kabupaten Agam, @bnpb.go.id)

Jakarta, goindonesia.co – Banjir bandang menerjang wilayah Kabupaten Agam, Provinsi Sumatra Barat, pada minggu malam (7/4). Arus air yang sangat deras tersebut membawa material vulkanik Gunung Marapi yang tercatat erupsi berkali-kali sejak 3 Desember 2023 lalu. 

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat 72 unit rumah warga mengalami kerusakan. Dari total dampak pada sektor perumahan, rumah rusak berat sebanyak 3 unit dan sisanya rusak ringan. Lokasi terdampak berada di Kecamatan Canduang, Sungai Pua dan Ampe Angke, Kabupaten Agam. Selain rumah rusak, banjir bandang yang disertai material lahar dingin ini mengakibat kerusakan pada tempat usaha. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat masih melakukan pendataan jumlah kerusakan pada sektor tempat usaha. 

Pada sektor pertanian, BPBD mencatat total luasan lahan rusak sebesar 41 hektar, dengan rincian di Kecamatan Canduang 20 hektar dan Ampe Angke 21 hektar. 

Di samping itu, bencana tersebut juga mengakibatkan kerusakan pada sektor infrastruktur publik, seperti saluran irigasi di 6 lokasi, drainase di Simpang Bukit Batabuah dan sejumlah jembatan rusak berat. Rincian kerusakan jembatan sebagai berikut, 1 unit di Batang Salasiah, 1 di Simpang Bukit Batabuah dan 1 di Lurah Tabek Barawak Dusun III Kapalo Koto.

Sedangkan infrastruktur jalan, BNPB menerima laporan dari daerah adanya jalan rusak berat sepanjang 1 km di Jalan Lingkar Kampung Patalangan menuju Tabek Barawak. Kemudian, jalan rusak 1 km pada ruas jalan Simpang Bukit menuju Lasi. 

Endapan material vulkanik terpantau menghambat aliran arus air sungai sepanjang 7 km. Kondisi ini dapat berdampak melebarnya dampak genangan pada samping sungai. 

Sementara itu, pada populasi terdampak, BNPB mencatat sebanyak 82 KK (270 jiwa) terdampak di Kecamatan Batabuah dan 2 KK (12 jiwa) di Sungai Puah. Sedangkan pengungsian, sebanyak 7 KK (31 jiwa) mengungsi ke rumah wali jorong dan rumah kerabat terdekat. 

Upaya Pemda

Merespons kejadian tersebut, Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Agam telah mengeluarkan status tanggap darurat. Bupati menetapkan status tanggap darurat bencana banjir bandang dan lahar dingin di wilayah melalui Surat Keputusan (SK) Bupati Agam Nomor 187 Tahun 2024. Kondisi ini terhitung mulai tanggal 5 sampai dengan 18 April 2024. 

Pos komando (posko) juga diaktifkan untuk mengefektifkan penanganan darurat. Melalui mekanisme ini, sumber daya setempat dapat dioptimalkan untuk membantu penanganan darurat di wilayah. Penetapan posko diaktifkan melalui SK Bupati Agam Nomor 188 Tahun 2024. 

BNPB turut membantu penanganan darurat di wilayah Agam. Bantuan kemanusiaan yang dikerahkan berupa pangan dan non-pangan. Di samping itu, dukungan dana siap pakai juga diberikan BNPB kepada pemda terdampak sebesar Rp250 juta. 

Berikut ini bantuan non-pangan BNPB untuk penanganan banjir bandang Agam, berupa selang pompa air sepanjang 500 m, tenda pengungsi 2 set, mesin pompa air 5 unit, hygiene kit 250 paket, matras 250 lembar dan selimut 250 lembar.  

Bantuan pangan terdiri makanan siap saji 350 paket, sembako 250 paket dan biskuit protein 250 paket. 

Pascabencana Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB Mayjen TNI Fajar Setyawan melakukan peninjauan lokasi terdampak. Deputi selanjutnya melakukan koordinasi bersama forkompimda Kabupaten Agam. Tujuan dari rapat koordinasi ini untuk mengoptimalkan penanganan penanganan darurat dan kesiapsiagaan terhadap potensi bahaya susulan.  

Menyikapi insiden yang terjadi, BNPB mengimbau pemerintah daerah dan warga untuk selalu siaga. Hal tersebut tidak terlepas dari prakiraan cuaca di wilayah Agam yang berpotensi terjadi hujan dengan intensitas ringan – lebat hingga dua hari ke depan, Rabu (10/4).

Secara umum prakiraan cuaca hingga esok, Selasa (9/4) wilayah Sumatra Barat masih berpotensi terjadi hujan lebat disertai petir atau kilat dan angin kencang.   (***) 

*Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB

Continue Reading
Advertisement Berita Vaksin Penting

Berita

Jalankan Instruksi Presiden, Menteri ATR/Kepala BPN Percepat Proses Pengadaan Lahan Relokasi bagi Korban Erupsi Gunung Ruang

Published

on

Menteri ATR/BPN, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) (Foto : @www.atrbpn.go.id)

Jakarta, goindonesia.co – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bersama sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju menghadiri rapat terbatas tentang penanganan pengungsi akibat erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara yang terjadi sejak 16 April 2024 lalu. Rapat ini dipimpin langsung oleh Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta pada Jumat (03/05/2024).

Presiden RI menginstruksikan kepada para pimpinan kementerian/lembaga untuk segera melakukan relokasi terhadap para pengungsi lantaran berdasarkan tata ruang yang ada, para pengungsi tidak diperbolehkan kembali ke tempat asalnya. 

Kepada Kementerian ATR/BPN, ia meminta agar proses sertipikasi tanah berjalan dengan cepat jika lahannya sudah berstatus clean and clear. Tak hanya itu, presiden secara khusus minta kepada Menteri ATR/Kepala BPN untuk terjun langsung ke lapangan.

“Diperlukan relokasi untuk permukiman yang harus dipercepat dan juga urusan pertanahan, termasuk urusan rumah dan yang berkaitan dengan pekerjaan. Ini nanti Pak Menteri ATR mohon lapangannya dilihat betul,” ucap Presiden RI.

Pada kesempatan terpisah, Menteri ATR/Kepala BPN menyatakan bahwa pihaknya akan segera memastikan kesediaan lahan di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan sebagai tempat relokasi. Proses ini akan dilakukan dengan cepat agar masyarakat tidak lagi mengalami kesulitan.

“Tidak boleh masyarakat yang sudah sulit hidupnya karena terdampak bencana alam kemudian berlama-lama untuk menunggu kepastian. Kalau status tanahnya sudah clean and clear, Kementerian ATR/BPN akan siap secara cepat untuk memberikan sertipikatnya,” ungkap Menteri AHY.

Ia berharap dengan adanya relokasi tersebut, masyarakat yang bekerja sebagai nelayan dan pekebun dapat segera memulai kehidupan barunya. “Itu tidak mudah karena dipindah dari tempat tinggal selama puluhan tahun. Tapi ini demi keselamatan, demi menyelamatkan keluarga mereka. Saya juga berharap selain untuk tempat tinggal juga ada tambahan area lahan yang akan dialokasikan untuk perkebunan warga yang terdampak tadi,” tutur Menteri ATR/Kepala BPN. (***)

*Kementerian Agraria dan Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional

Continue Reading

Berita

Kemenparekraf Dorong Perlindungan dan Keamanan bagi Perempuan dalam Berwisata

Published

on

Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama Kemenparekraf Nia Niscaya mendorong penguatan dan keamanan bagi perempuan dalam berwisata pada saat diskusi panel The 2nd UN Tourism Regional Conference on the Empowerment of Women in Tourism in Asia and the Pacific di Bali International Convention Center, Nusa Dua (Foto : @kemenparekraf.go.id)

Nusa Dua, goindonesia.co – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) mendorong penguatan perlindungan dan keamanan bagi perempuan dalam berwisata.

Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama Kemenparekraf/Baparekraf, Nia Niscaya, dalam panel discussion The 2nd UN Tourism Regional Conference on the Empowerment of Women in Tourism in Asia and the Pacific di Bali International Convention Center, Nusa Dua, Jumat (3/5/2024) mengatakan masalah keamanan dan keselamatan bagi perempuan merupakan isu penting yang perlu diimplementasikan dalam setiap lini kehidupan. Khususnya di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

“Secara uumum, tidak ada toleransi terhadap tindakan kekerasan. Terutama kekerasan terhadap perempuan, sehingga isu keselamatan dan keamanan ini harus diutamakan di sektor parekraf,” kata Nia.

Isu ini, lanjut Nia, perlu diarusutamakan. Mengingat tidak hanya sebagai wisatawan, sektor ini juga didominasi oleh pekerja perempuan.

Sekitar 54,22 persen pekerja sektor parekraf di Indonesia adalah perempuan. Oleh karena itu, Nia mendorong agar ada penguatan kolaborasi dengan pihak-pihak terkait, terutama aparat keamanan untuk menjamin serta mengimplementasikan keamanan dan keselamatan bagi kaum perempuan di sektor pariwisata.

“Mari kita ciptakan ekosistem parekraf yang aman dan nyaman bagi perempuan. Sehingga sektor parekraf menjadi sektor yang tidak hanya menguntungkan, namun juga aman dan menyenangkan bagi semua,” katanya.

Diskusi ini juga dihadiri Dosen Poltekpar Bali, Putu Diah Sastri Pitanatri; dan sejumlah perwakilan peserta dari beberapa negara seperti Korea Selatan dan India. (***)

*Biro Komunikasi Kemenparekraf/Baparekraf RI

Continue Reading

Berita

Bertemu Presiden IsDB, Menkeu Sampaikan Dukungan Indonesia Untuk IsDB

Published

on

Menkeu, Sri Mulyani Indrawati dan Presiden Islamic Development Bank (IsDB) Mohammed Al Jasser (Foto : @www.kemenkeu.go.id)

Jakarta, goindonesia.co – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati melakukan pertemuan dengan Presiden Islamic Development Bank (IsDB) Mohammed Al Jasser pada Selasa (30/4) di Riyadh. Pada kesempatan itu, Menkeu menyampaikan dukungannya dalam langkah reformasi IsDB untuk memperkuat dan meningkatkan kinerja aspek keuangan dan operasional IsDB agar semakin efektif, berdaya guna dan efisien.

Menkeu mengatakan bahwa 57 negara anggota IsDB, 27 adalah negara Least Developed Countries serta 32 negara berada dalam situasi “fragile” karena perang atau konflik.

“Tantangan pembangunan negara-negara ini sangat besar dan kompleks. Peran IsDB untuk membantu membangun dan memperbaiki kesejahteraan negara-negara anggotanya sangat penting,” terang Menkeu.

Menkeu menegaskan bahwa Indonesia sebagai pemegang saham IsDB siap membantu mendorong kemajuan IsDB agar bisa membantu lebih banyak ke negara-negara anggota yang membutuhkan. 

“Ini bentuk kongkrit kerjasama Selatan-Selatan (South-South Cooperation),” tegas Menkeu. (***)

*Kementerian Keuangan Republik Indonesia

Continue Reading

Trending