Connect with us

Kabupaten

Tim Penanganan Bencana Lumajang Bersihkan Rumah Warga dari Sisa Material Banjir

Published

on

Tim Penanganan Bencana telah melakukan langkah konkret dengan membersihkan sisa material banjir yang terakumulasi di rumah-rumah warga (Foto : Dok. BPBD-Lumajang, @portalberita.lumajangkab.go.id)

Lumajang, goindonesia.co – Pasca banjir melanda sejumlah wilayah Kabupaten Lumajang, Tim Penanganan Bencana telah melakukan langkah konkret dengan membersihkan sisa material banjir yang terakumulasi di rumah-rumah warga. Melalui kerja sama antara berbagai instansi dan pihak terkait, upaya pemulihan pasca bencana semakin terkoordinasi dan efektif.

Saat dimintai keterangan di sela kesibukannya, Jumat (19/4/2024), Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lumajang Hertutik menyampaikan bahwa tim penanganan bencana sudah turun ke lapangan dan aktif melakukan pembersihan di daerah-daerah terdampak, seperti Kutorenon dan Sumberejo.

Selain itu, ada tim khusus yang bertugas membersihkan sisa sampah di sekitar jembatan wilayah kota, menunjukkan keseriusan dalam pemulihan infrastruktur.

“Pembersihan material banjir juga melibatkan bantuan dari armada truk Pemadam Kebakaran Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Lumajang. Armada itu membantu dalam membersihkan lumpur sisa banjir, membuktikan solidaritas dalam menghadapi bencana alam,” ujar dia.

Hertutik juga menegaskan bahwa penanganan bencana membutuhkan kerjasama dari semua pihak, termasuk pemerintah, relawan, dan masyarakat umum. Kolaborasi tersebut menjadi kunci dalam memastikan pemulihan pasca bencana dapat berjalan efisien dan berkelanjutan.

“Kami bersyukur atas bantuan yang diberikan oleh semua pihak. Semua terlibat dalam proses penanganan pasca banjir ini. Semoga dengan kerja sama yang solid, kita dapat mencegah banjir susulan di masa mendatang,” ujar Hertutik dengan penuh harap.

Dengan adanya koordinasi yang baik dan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan proses pemulihan pasca bencana banjir di Kabupaten Lumajang dapat berlangsung dengan lancar dan efektif, serta membantu masyarakat untuk segera pulih dan kembali ke kehidupan normal. (***)

*(Kominfo-Kabupaten Lumajang)

Continue Reading
Advertisement Berita Vaksin Penting

Kabupaten

Tinjau 2 dari 6 Pertandingan POPWILDA, Iip Support Atlet Kuningan dan Targetkan Juara

Published

on

Pj Bupati Kuningan, Dr. Drs. H. Raden Iip Hidajat Mpd, saat meninjau beberapa pertandingan sekaligus memberikan support kepada atlet Kuningan yang berlaga pada ajang POPWILDA di Kabupaten Kuningan (Foto : @kuningankab.go.id)

Kuningan, goindonesia.co – Penjabat Bupati Kuningan, Dr. Drs. H. Raden Iip Hidajat Mpd, meninjau beberapa pertandingan sekaligus memberikan support kepada atlet Kuningan yang berlaga pada ajang Pekan Olahraga Pelajar Wilayah Daerah (POPWILDA) di Kabupaten Kuningan.

Iip, sapaan akrabnya, meninjau pertandingan Tenis Meja di GOR PTMSI Windu sengkahan dan pertandingan Bulu tangkis di GOR Anrimusti Purwawinangun. Iip Hidajat ditemani Istri tercinta, Hj Susi Widyawati yang juga adalah Ketua TP PKK Kuningan, Kadisporapar, Dr Carlan dan Kabag Prokompim, Deni Komara, Rabu (01/05/2024).

POPWILDA sendiri akan berlangsung selama 6 hari, dari 29 April hingga tanggal 04 Mei 2024 dimana Kuningan ditargetkan menjadi juara umum pada gelaran ini.

Ada 6 pertandingan lainnya yang di gelar, yaitu Bola Basket (GOR Ewangga) Bola Voli (GOR Ewangga) Pencak Silat (Student Centre Uniku) Sepak Bola (Stadion Mashud) Sepak Takraw (GOR Jalaksana) dan Tenis Lapang (Horison Tirta Sanita). Jadi total 8 kecabangan yang dipertandingkan dengan jumlah peserta 7 Kabupaten Kota.

POPWILDA sendiri merupakan kejuaraan multi event pelajar tingkat wilayah III, diantaranya Kabupaten Kuningan, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Pangandaran dan Kota Cirebon. POPWILDA merupakan babak kualifikasi menuju POPDA Jawa Barat yang diselenggarakan 2 tahun sekali.

Ditemui usai meninjau pertandingan bulu tangkis Ganda Puteri antara Kabupaten Kuningan Vs Kabupaten Cirebon, Iip Hidajat ingin Kuningan dapat menjadi juara umum sekaligus menjadi tuan rumah yang baik.

“Harapan tentu saja kami ingin 120 atlet yang mewakili Kuningan dari 8 cabang olahraga dapat memberi performance terbaik hingga Kuningan menjadi Juara. Tentu, selain itu kami pula ingin Kuningan berkesan sebagai tuan rumah” Ujar Iip. (***)

*SITUS RESMI PEMERINTAH KABUPATEN KUNINGAN.

Continue Reading

Kabupaten

Kemenag Gandeng PCNU Sumenep Gelar Halaqah Pesantren Ramah Anak

Published

on

Halaqah Pesantren Ramah Anak di Aula Kemenag setempat (Foto : @sumenepkab.go.id)

Sumenep, goindnesia.co – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) menggandeng Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sumenep menggelar Halaqah Pesantren Ramah Anak di Aula Kemenag setempat, Selasa (30/04/2024).

Ada pun peserta halaqah ini adalah para ketua pondok dan ketua keamanan pondok dari 50 pondok pesantren yang terundang di Kabupaten Sumenep.

Kepala Kantor Kemenag Sumenep Abdul Wasid mengatakan, tujuan diadakannya acara tersebut untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan para pimpinan pondok pesantren tentang konsep pesantren ramah anak, serta mendorong implementasinya di lingkungan pesantren masing-masing.

“Pesantren memiliki peran penting dalam mewujudkan generasi muda yang Islami dan berakhlak mulia. Oleh karena itu, pesantren perlu diupayakan agar menjadi tempat yang ramah dan aman bagi anak-anak,” ungkapnya kepada Media Center.

Diharapkan para pimpinan pondok pesantren di Kabupaten Sumenep dapat memahami dan menerapkan konsep pesantren ramah anak di lingkungan pesantren masing-masing. Hal itu demi mewujudkan generasi muda yang Islami, berakhlak mulia, dan siap membangun bangsa.

Terpisah, Ketua PCNU Sumenep A. Pandji Taufik juga menyampaikan hal senada bahwa pesantren ramah anak harus mengedepankan hak-hak anak dan menciptakan lingkungan yang kondusif bagi tumbuh kembang anak.

Halaqah menghadirkan narasumber yang kompeten di bidang pesantren ramah anak, yaitu Dr. Rusmiyati, M.Pd., Dosen BK sekaligus Kepala PLBK & TS STKIP PGRI Sumemep dan Ketua RMI PCNU Sumenep. Narasumber memaparkan materi tentang konsep pesantren ramah anak, hak-hak anak, dan strategi implementasi pesantren ramah anak. (***)

*Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sumenep

Continue Reading

Kabupaten

Peringatan Hari Buruh Nasional di Bantul: Solidaritas dan Penghargaan bagi Para Pekerja

Published

on

Perayaan Hari Buruh Nasional di Kabupaten Bantul, di Gedung BLK Kabupaten Bantul (Foto : @bantulkab.go.id)

Bantul, goindonesia – Bertajuk “Kerja Bersama Mewujudkan Pekerja yang Kompeten”, momentum Hari Buruh Nasional dirayakan dengan semangat kebersamaan di Kabupaten Bantul, Rabu (01/05/2024) di Gedung BLK Kabupaten Bantul. Ratusan peserta yang tergabung dalam Asosiasi serikat pekerja dari berbagai perusahaan turut meramaikan acara yang didukung oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Bantul ini. 

Ketua Panitia, Fardhanatun dalam sambutannya berharap Pemerintah Kabupaten Bantul untuk tetap memperhatikan kesejahteraan pekerja, baik kesejahteraan dibidang kesehatan, pendidikan, dan lainnya. 

Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih yang turut serta dalam kegiatan ini menyampaikan bahwa peringatan Hari Buruh ini mengingatkan akan pentingnya komitmen untuk membangun kembali hubungan dunia ketenagakerjaan dan industrial yang harmonis antara pekerja, pengusaha serta pemerintah. 

“Dengan hubungan industrial yang harmonis, maka keberlangsungan usaha dan produktivitas akan terjaga dan pada akhirnya akan menguntungkan semua pihak, baik pekerja maupun pengusaha,” ungkap Bupati.

Bupati juga mengingatkan bahwa ekonomi akan bertumpu pada sektor industri, sebagaimana karakter ekonomi modern. Sektor industri umumnya relatif rentan terhadap gejolak, sehingga sektor ini perlu dijaga dan dipelihara bersama. 

“Gejolak ketenagakerjaan harus dihindari agar kinerja ekonomi daerah terus tumbuh, dunia usaha berkembang dan kesejahteraan buruh meningkat,” pungkas Bupati. 

Kegiatan dimulai dengan senam bersama sebagai simbol kebugaran dan kebersamaan. Selain itu, acara ini juga menjadi momen penting untuk berbagi kebaikan melalui donor darah.

Puncak acara ditandai dengan penyerahan santunan kepada beberapa pekerja yang telah mengalami kesulitan, sebagai bentuk dukungan dari BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan. Ini tidak hanya sebagai penghargaan atas dedikasi mereka dalam dunia kerja, tetapi juga sebagai upaya nyata untuk memastikan kesejahteraan mereka di tengah tantangan ekonomi yang terus berubah. (***) 

*Kabupaten Bantul

Continue Reading

Trending