Connect with us

Provinsi

Wagub Edy Pratowo Minta TPID dan Satgas Pangan se-Kalteng Lakukan Upaya Antisipatif Lonjakan Harga Jelang Nataru

Published

on

Wagub Kalteng H. Edy Pratowo bacakan sambutan (Foto : Arif@mmc.kalteng.go.id)

Palangka Raya, goindonesia.co – Antisipasi lonjakan harga jelang natal dan tahun baru (nataru), Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Prov. Kalteng bersama BI Kalteng gelar High Level Meeting, bertempat di Aula Betang Hapakat lantai IV Kantor Perwakilan BI Kalteng, Jumat (8/12/2023). Kegiatan ini dibuka oleh Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng H. Edy Pratowo.

Saat membacakan sambutan tertulis Gubernur, Wagub mengatakan perkembangan inflasi Nasional pada Bulan November 2023 secara Year On Year (YoY) mengalami kenaikan, yang sebelumnya 2,56 persen (November 2022) naik menjadi 2,86 persen (November 2023). Sedangkan inflasi Bulan Ke Bulan November 2023 mengalami kenaikan dari 0,17 persen pada bulan sebelumnya naik menjadi 0,38 persen.

“Inflasi di Kalimantan Tengah sempat tinggi di akhir tahun 2022, tapi Alhamdulillah, sepanjang tahun 2023 ini terus membaik. Inflasi gabungan pada bulan November 2023 tercatat sebesar 2,58 persen (yoy), jauh menurun dibandingkan tahun 2022 yang sebesar 6,32% (yoy). Sehingga Kalimantan Tengah termasuk delapan dari 10 Provinsi se-Indonesia dengan tingkat inflasi terendah,” ujarnya.

Sambung Wagub, dalam waktu dekat ini, akan berlangsung perayaan Hari Besar Keagamaan Nasional Natal dan Tahun Baru (HBKN Nataru). Seiring dengan perayaan tersebut, mobilitas masyarakat umumnya akan mengalami peningkatan, hal ini akan berdampak pada peningkatan permintaan beberapa komoditas, khususnya pada kelompok transportasi.

“Menyikapi kondisi tersebut, kita selaku Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan seluruh komponen yang ada di Kalimantan Tengah tentunya harus melakukan berbagai langkah sinergis, responsif dan tepat sasaran dalam menyikapi potensi inflasi di Kalimantan Tengah, khususnya bahan pokok,” bebernya.

Wagub meminta agar TPID Provinsi dan Kabupaten/Kota serta Satgas Pangan melakukan langkah-langkah antisipatif guna menjaga terjadinya kenaikan/lonjakan harga-harga menjelang nataru, diantaranya informasi dari Ketua TPID Kabupaten/Kota terkait kondisi perkembangan harga komoditas bahan pokok di daerah dan strategi serta upaya yang telah dan akan dilakukan; melakukan upaya pemantauan secara berkala terhadap kecukupan stok barang kebutuhan pokok dan melakukan upaya stabilisasi melalui operasi pasar; dan mengembangkan sentra produksi komoditas tertentu yang bergejolak.

“Saya juga meminta agar melakukan kajian menyeluruh terhadap dampak atau konsekuensi atas kebijakan dalam menaikan tarif jasa layanan publik yang berada dalam kewenangannya sehingga tidak mendorong peningkatan inflasi lebih lanjut, dan juga terus melakukan komunikasi yang efektif dan mengimbau kepada masyarakat untuk berbelanja secara bijak sehingga ekspektasi masyarakat dan pelaku usaha terkait kenaikan inflasi dapat terkendali dengan baik,“ sebutnya.

Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Daerah (Sekda) selaku Ketua TPID Prov. Kalteng H. Nuryakin menyampaikan dalam laporannya, TPID Prov. Kalteng telah melakukan beebrapa upaya pengendalian inflasi, yaitu turun ke pasar dan sentra produksi guna memastikan kecukupan stok dan ketersediaan bapok yang terjangkau bagi masyarakat; melaksanakan operasi pasar dan/atau pasar murah sesuai harga acuan Pemerintah untuk memberikan akses pangan murah bagi masyarakat di daerah masing-masing; dan mengoptimalkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk pengendalian inflasi daerah.

“Selanjutnya, mengawal kelancaran distribusi bapok ke pasar-pasar rakyat di wilayah masing-masing, berkoordinasi dengan Satgas Pangan serta pihak terkait lainnya, serta melaksanakan kegiatan Bazar Pangan dan Pasar Penyeimbang Bersubsidi,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala Perwakilan BI Kalteng Magfur mengatakan sampai dengan bulan November ini, Provinsi Kalteng masih bisa mengendalikan inflasi pada level yang cukup rendah. “Ini merupakan suatu prestasi yang luar biasa di tengah-tengah kondisi ketidakpastian ekonomi global yang terjadi,” ungkapnya singkat.

Nampak hadir, unsur Forkopimda, para Staf Ahli Gubernur, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Prov. Kalteng Sri Widanarni, Kepala Instansi Vertikal dan Kepala Perangkat Daerah Prov. Kalteng terkait, serta Tim TPID Provinsi, Kabupaten/Kota se-Kalteng. (***)

*DINAS KOMUNIKASI INFORMATIKA PERSANDIAN DAN STATISTIK PROVINSI KALIMANTAN TENGAH 

Continue Reading
Advertisement Berita Vaksin Penting

Berita Provinsi

Keliling Kalsel, Pemprov Lakukan Penilaian Satu Wasaka Award

Published

on

Kegiatan SATU WASAKA (Foto : @diskominfomc.kalselprov.go.id)

Kalimantan Selatan, goindonesia.co – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melakukan penilaian ke 13 Kabupaten/Kota se Kalsel terkait pengelolaan sanitasi, air bersih dan air limbah.

Penilaian dilakukan dalam rangka kegiatan penghargaan Sanitasi dan Air Minum Tuntas Waja Sampai Kaputing (SATU WASAKA) Award tahun 2024 untuk Kabupaten/Kota terbaik yang mampu mengelola sanitasi.

Kadis PUPR Kalsel, Ahmad Solhan melalui Kabid Cipta Karya Yulianti Erlinah menyampaikan Sanitasi Air Minum Tuntas Waja Sampai Kaputing (SATU WASAKA) Award merupakan penghargaan kepada Kabupaten/Kota dalam pembangunan sanitasi dan air minum oleh Provinsi Kalsel.

Sebagai upaya strategis yang dilakukan Provinsi untuk melaksanakan perannya dalam fasilitasi, koordinasi, advisory, advokasi, supervisi, sinkronisasi, monitoring, dan evaluasi sehingga perencanaan pembangunan sanitasi dan air minum yang telah disusun oleh Kabupaten/Kota dapat diimplementasikan secara terarah sesuai dengan prioritas daerah.

“Tujuan Satu Wasaka Award untuk mendorong Kabupaten/Kota meningkatkan akses sanitasi dan air minum, kedua mendorong Kabupaten/Kota menyiapkan aspek regulasi, kelembagaan, pendanaan, infrastruktur sanitasi dan air minum, ketiga melaksanakan fungsi Pokja PKP Provinsi dalam aspek advokasi, supervisi, sinkronisasi, monitoring dan evaluasi,” ungkapnya.

Keempat, meningkatkan keterlibatan stakeholders dalam pembangunan sanitasi dan air minum dan kelima mendorong inovasi daerah dalam pembangunan sanitasi dan air minum.

Selain itu, meski program sanitasi yang ada di daerah belum bisa dikatakan 100% berhasil, setiap Kabupaten/Kota sudah berusaha untuk mengurangi limbah sampah yang ada seperti penanganan jamban terapung.

Namun, masih ada beberapa daerah seperti kabupaten Banjar, HST, HSS dan Balangan yang masih memiliki jamban apung yang belum 100% tertangani.

“Karena itu, diharapkan kegiatan SATU WASAKA ini bisa membantu Kabupaten/Kota di Kalsel untuk meningkatkan sanitasi dan air minum mereka. Apalagi penghargaan SATU WASAKA ini diberikan kepada Kabupaten/Kota yang dinilai berprestasi di bidang sanitasi dan air minum. Penghargaan ini nantinya akan diserahkan pada hari jadi Pemerintah Provinsi Kalsel pada bulan Agustus mendatang,” ujarnya

Adapun juri yang terlibat sebanyak 11 orang diantaranya Dinas PUPR Kalsel, Dinas Lingkungan Hidup Kalsel, Dinas PMD Kalsel, Dinas Kesehatan Kalsel, Dinas Komunikasi dan Informatika Kalsel, Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kalsel, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kalsel, Biro Hukum Setda Provinsi Kalsel, Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kalimantan Selatan, dan BAZNAS Provinsi Kalsel.

Untuk jadwal pelaksanaan penilaian kelapangan tim Juri Satu Wasaka Award yaitu dari tanggal 6 Mei Kabupaten Balangan, 7 Mei Kabupaten Tabalong, 8 Mei Kabupaten Hulu Sungai Utara, 13 Mei Kabupaten Tapin, 14 Mei Kabupaten Hulu Sungai Selatan, 15 Mei Kabupaten Hulu Sungai Tengah, 17 Mei Kota Banjarmasin, 20 Mei Kabupaten Tanah Laut, 21 Mei Kabupaten Tanah Bumbu, 22 Mei Kabupaten Kotabaru, 27 Mei Kota Banjarbaru, 28 Mei Kabupaten Batola dan 29 Mei Kabupaten Banjar. (***)

*Media Center Provinsi Kalimantan Selatan

Continue Reading

Berita Provinsi

Pangdam IM Hadiri Syukuran HUT ke-78 Persit Kartika Chandra Kirana

Published

on

Acara Syukuran HUT ke-78 Persit Kartika Chandra Kirana 2024, di Aula Malahayati Lt. 2, Makodam Iskandar Muda (Foto : @www.acehprov.go.id)

Banda Aceh, goindonesia.co – Pangdam IM, Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal menghadiri acara Syukuran HUT ke-78 Persit Kartika Chandra Kirana 2024, di Aula Malahayati Lt. 2, Makodam Iskandar Muda, Jumat (3/5/2024).

Dalam kesempatan tersebut, Pangdam IM, Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal mengajak untuk senantiasa memanjatkan Puji dan Syukur kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa, karena atas Rahmat dan Karunia-Nya, dapat menghadiri acara Syukuran HUT ke-78 Persit Kartika Chandra Kirana 2024 dalam keadaan sehat wal‘afiat serta dengan penuh semangat dan kebahagiaan. 

Pangdam IM mengungkapkan bersyukur merupakan sikap yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. 

Selanjutnya Pangdam mengucapkan selamat ulang tahun dan berbahagia kepada seluruh anggota Persit Kartika Chandra Kirana Daerah Iskandar Muda.

“Semoga dengan bertambahnya usia, maka menjadikan Persit sebagai organisasi yang semakin memberikan manfaat bagi keluarga, organisasi Persit, Kodam Iskandar Muda pada khususnya serta masyarakat, Bangsa dan Negara pada umumnya,” ujarnya.

Lebih lanjut kata Pangdam, Syukuran tersebut dapat dijadikan sebagai momentum untuk memantapkan tekad dan semangat kebersamaan serta kekeluargaan.

Ia berharap agar dalam menyongsong tugas-tugas ke depan, Persit Kartika Chandra Kirana harus mampu mencermati dan menyikapi perkembangan yang terjadi sehingga kegiatan yang dilaksanakan Persit selalu relevan dan menyentuh kebutuhan yang paling hakiki bagi upaya peningkatan kualitas kehidupan keluarga Prajurit yang harmonis dan sejahtera.

Hal tersebut sejalan dengan tema yang diusung pada peringatan HUT ke-78 Persit Kartika Chandra Kirana kali ini, yaitu “Persit Peduli, Kreatif, dan Sederhana.” 

“Saya juga percaya ibu-ibu Persit dapat memahami dan meresapi arti dan makna yang terkandung dalam tema tersebut serta mampu menjabarkannya secara rinci dalam program kerja organisasi, sehingga dapat mendukung tercapainya tujuan dan tugas pokok Persit Kartika Chandra Kirana” tutup Pangdam IM.

Hadir dalam Acara tersebut, Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah Iskandar Muda Ny. Eva Niko Fahrizal, Kasdam IM, Irdam IM, Kapoksahli Pangdam IM, Para Danrem, Para PJU Kodam Iskandar Muda serta para Pengurus Persit Kartika Chandra Kirana PD Iskandar Muda. (***)

*Pemerintah Provinsi Aceh

Continue Reading

Berita Provinsi

Gerbyar BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Pekanbaru Sukses Digelar

Published

on

Penjabat (Pj) Sekda Riau, Indra. (Foto : @mediacenter.riau.go.id)

Pekanbaru, goindonesia.co – Gebyar Bangga Buatan Indonesia Bangga Berwisata di Indonesia (BBI BBWI) dan Lancang Kuning Carnival tahun 2024 sukses dilaksanakan, Minggu (5/5/2024) malam. Puluhan ribu masyarakat tampak antusias menyaksikan berbagai rangkaian acara yang ditampilkan.

Acara ini menjadi panggung bagi para seniman, komunitas budaya, dan masyarakat umum untuk mengekspresikan kreativitas mereka. Dari parade budaya, fashion show hingga pertunjukan seni modern, acara ini memperlihatkan keberagaman Provinsi Riau dalam segala aspeknya.

Acara penutupan berlangsung meriah. Gemerlap tata cahaya menghiasi panggung berukuran besar yang berdiri kokoh di Halaman Kantor Gubernur Riau. Sinarnya warna-warni, berkilauan bersamaan dengan irama musik yang berdentum malam itu.

Acara diawali dengan penampilan tari yang memukau. Para insan seni begitu semangat mempersembahkan penampilan terbaiknya di hadapan puluhan ribu pasang mata yang menyaksikan. Kemudian dilanjutkan dengan penampilan musisi lokal, Olan Fran yang tak kalah memukau.

Artis ibu kota, Angel Karamoy ikut memeriahkan penutupan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival melalui Grand Carnival Beyond Culture. Event ini menampilkan peserta dari berbagai komunitas budaya dengan busana megah berciri khas budaya Lancang Kuning.

Penjabat (Pj) Sekda Riau, Indra katakan BBI BBWI yang dikolaborasikan dengan Lancang Kuning Carnival bertujuan untuk memperkenalkan kekayaan budaya Riau ke kancah nasional. Selain itu, sebutnya, juga bertujuan untuk meningkatkan geliat pariwisata di Provinsi Riau.

“Melalui berbagai event yang ditampilkan kita ingin memperlihatkan kekayaan budaya yang ada di Riau, harapannya Riau ini dikenal masyarakat luas melalui kekayaan budayanya,” ujarnya.

“Semoga acara ini dapat menjadi event yang berkelanjutan tiap tahunnya. Mari kita tingkatkan kolaborasi dan kerjasama untuk meningkatkan sektor pariwisata dengan mengangakat kearifan lokal serta kekayaan daerah,” imbuhnya.

Ketika malam semakin larut, panggung utama semakin menjadi pusat perhatian dengan penampilan band Fourtwnty yang juga sangat dinanti. Group musik asal Pekanbaru itu tampil solid, sehingga melengkapi keindahan acara penutupan malam itu. (***)

*(Mediacenter Riau, BIDANG INFORMASI KOMUNIKASI PUBLIK)

Continue Reading

Trending