Connect with us

Berita

Ini Pesan Kasad Kepada Peserta Jambore Nasional XI Tahun 2022

Published

on

Foto : Istimewa

Jakarta, goindonesia.co – Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman berpesan kepada anggota pramuka sebagai tunas-tunas generasi bangsa, supaya menjadikan Pancasila sebagai landasan bangsa dengan berpondasi kebhinnekaan, tiangnya Persatuan dan Kesatuan, serta atapnya NKRI.

Demikian disampaikan Kasad selaku Ketua Majelis Pembimbing Saka Wira Kartika Nasional usai mengikuti upacara pembukaan Jambore Nasional (Jamnas) XI tahun 2022, bersamaan dengan peringatan Hari Pramuka ke-61 yang dipimpin oleh Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Komjen Pol Purn Drs. Budi Waseso, bertempat di Bumi Perkemahan dan Graha Wisata (Buperta) Cibubur, Jakarta Timur, Minggu (14/8/2022).

“Pondasinya Adalah Kebhinnekaan, Tiangnya Persatuan dan Kesatuan, atapnya NKRI, dan Pancasila sebagai landasan Bangsa, untuk menghadapi setiap bentuk ancaman,” ujar Jenderal Dudung.

Foto : Istimewa

Selanjutnya Jenderal yang dikenal super humble ini juga mengajak kepada para Pramuka menjadikan event lima tahunan ini sebagai sarana dalam meningkatkan semangat juang, kedisiplinan dan loyalitas.

Jambore Nasional XI yang digelar dari tanggal 14 s.d. 21 Agustus tersebut mengusung tema “Melalui Kegiatan Jamnas XI Tahun 2022 Kita Wujudkan Pramuka yang Ceria, Berdedikasi dan Berprestasi,” serta diikuti oleh 9.468 peserta dari masing-masing Kwarda dan Kwarcab seluruh Indonesia, termasuk utusan organisasi Pramuka di kawasan Asia Pasifik.

Dalam kesempatan itu Kasad juga berkesempatan memukul bedug bersama Ketua Kwarnas dan Sekjen Kwarnas sebagai tanda dibukanya Jambore Nasional ke-11 tahun 2022, yang langsung diikuti sejumlah pertunjukan di antaranya display Genderang Suling Canka Lokananta (GSCL) Akmil, pentas seni daerah, hingga ketangkasan dalam mendirikan tenda. (***)

Continue Reading
Advertisement Berita Vaksin Penting

Berita

Tingkatkan Keselamatan Nelayan, BMKG Gelar Workshop Training of Trainer (ToT) 2024

Published

on

Training of Trainer (ToT) Sekolah Lapang Cuaca Nelayan (SLCN) Tahun Anggaran 2024, yang berlangsung di Hotel Mercure Ancol pada 29 April – 02 Mei 2024 (Foto : @www.bmkg.go.id)

Jakarta, goindonesia.co – Pusat Meteorologi Maritim BMKG menggelar Training of Trainer (ToT) Sekolah Lapang Cuaca Nelayan (SLCN) Tahun Anggaran 2024, yang berlangsung di Hotel Mercure Ancol pada 29 April – 02 Mei 2024. Dalam kesempatan ini, acara dihadiri oleh Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto beserta Pejabat Tinggi Pratama dan Pejabat Administrator di lingkungan pusat BMKG, Para Kepala UPT BMKG Maritim se-Indonesia, juga hadir perwakilan dari Basarnas Pusat.

Pada kesempatan ini Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG, Eko Prasetyo dalam laporannya menyampaikan bahwa Workshop ToT SLCN Tahun 2024 bertujuan untuk meningkatkan kompetensi para trainer BMKG yang melaksanakan kegiatan SLCN, memfasilitasi pertukaran pengetahuan dan pengalaman antar penyelenggara SLCN, serta menjadi sarana persiapan dan evaluasi untuk SLCN Tahun 2024.

Dalam penyelenggaraan SLCN tahun ini, konsep “Goes to Field” akan tetap diterapkan, dengan melibatkan langsung pelaku kegiatan di laut sebagai peserta SLCN. Hal ini diharapkan dapat menghasilkan alumni SLCN yang menjadi agen-agen BMKG yang peduli dan mawas diri terhadap informasi cuaca maritim.

Deputi Meteorologi BMKG, Guswanto, dalam sambutannya menegaskan peran penting BMKG dalam pembangunan sistem peringatan dini yang terintegrasi, sesuai mandat yang diberikan oleh Pemerintah RI. Dia menyebutkan bahwa kondisi iklim yang beragam dan tidak pasti menjadi tantangan utama, terutama dalam pengelolaan sektor perikanan. Informasi cuaca maritim menjadi krusial untuk mendukung Program Nawacita dan Prioritas Nasional, seperti “Kedaulatan Pangan dan Pengembangan Ekonomi Maritim dan Kelautan”.

Guswanto juga menyampaikan bahwa SLCN telah dilaksanakan di berbagai provinsi hingga tahun 2023, dengan jumlah peserta mencapai lebih dari 15.000 orang di 203 titik lokasi di seluruh Indonesia. Sedangkan untuk tahun 2024, SLCN direncanakan akan dilaksanakan di 39 lokasi dengan target peserta sekitar 3900 orang.

Ia juga mengajak para peserta workshop untuk memanfaatkan kesempatan ini sebagai sarana untuk menimba ilmu, berdiskusi, dan bertukar pengalaman, serta mengembangkan pengetahuan dan keterampilan mereka untuk mendukung keberhasilan program-program Pemerintah. (***)

* Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika

Continue Reading

Berita

Indonesia-Microsoft Jajaki Peluang Pengembangan Teknologi AI dan Talenta Digital

Published

on

Presiden Joko Widodo menerima delegasi Microsoft di Istana Merdeka, Jakarta, pada Selasa, 30 April 2024. Foto: BPMI Setpres/Vico

Jakarta, goindonesia.co – Presiden Joko Widodo menerima delegasi Microsoft di Istana Merdeka, Jakarta, pada Selasa, 30 April 2024. Pertemuan tersebut membahas kerja sama Microsoft dan pemerintah Indonesia dalam pengembangan sumber daya manusia dan teknologi, khususnya dalam bidang kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).

“Tadi sudah bicara dengan Pak Presiden mengenai pengembangan sumber daya manusia dan membangun pusat riset bersama antara Microsoft dan pemerintah Indonesia, terutama dalam pembentukan digital talent terutama dalam bidang AI, termasuk membuka pusat riset di Indonesia,” ujar Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi dalam keterangan pers usai pertemuan.

Budi menjelaskan bahwa Microsoft memiliki pusat penelitian dan pengembangan Asia-Pasifik yang diharapkan dapat dibangun juga di Indonesia. Hal tersebut diharapkan dapat mendukung pemerintah Indonesia dalam membangun smart city di Ibu Kota Nusantara (IKN).

“Microsoft punya Asia Pacific Research and Development Center. Pak Presiden meminta agar salah satunya dibangun di Indonesia, tempatnya terserah, ada beberapa daerah, termasuk di IKN, Bali, tawarannya itu,” tutur Budi.

Selain itu, Budi menyampaikan bahwa pertemuan tersebut membahas mengenai pengembangan teknologi AI dalam bidang pertanian dan perikanan di Indonesia. Budi menyebut, Presiden Jokowi terus mendukung kerja sama antara Microsoft dengan pemerintah Indonesia.

“Tadi juga bicara mengenai pengembangan teknologi soal agriculture, pertanian, perikanan yang membutuhkan pengembangan teknologi khususnya AI. Kita yakin dengan penggabungan teknologi dan kekuatan Indonesia kita bisa menjadi negara maju,” ucapnya.

Pada kesempatan yang sama, Presiden Direktur Microsoft Indonesia Dharma Simorangkir menjelaskan bahwa pertemuan tersebut juga membahas komitmen Microsoft terhadap pengembangan bisnis dan investasi teknologi di Indonesia. Terkait pengembangan riset di Indonesia, Dharma menyebut pihaknya akan menindaklanjutinya.

“Pak Satya Nadella, CEO Microsoft, sudah bertemu dengan Presiden ingin menyampaikan komitmen terhadap pengembangan bisnis Microsoft dan investasi teknologi di Indonesia,” ujar Dharma.

“Untuk pengembangan termasuk juga tadi dari Pak Presiden menyampaikan keinginan untuk adanya pengembangan riset juga nanti yang akan kita tindak lanjuti,” lanjutnya. (***)

*(BPMI Setpres)

Continue Reading

Berita

Jawab Tantangan Industri Migas, Lemigas Ciptakan Inovasi Fluida Jaga Kestabilan Sumur

Published

on

Ilustrasi sumur minyak (Foto : @www.esdm.go.id)

Jakarta, goindonesia.co – Di tengah upaya pemerintah untuk meningkatkan produksi migas nasional, Lembaga Minyak dan Gas Bumi (LEMIGAS) hadir dengan terobosan baru. Lembaga penelitian dan pengembangan di bawah Kementerian ESDM ini telah mengembangkan formulasi fluida khusus untuk menjaga kestabilan lubang sumur dan mencegah kerusakan formasi migas. Inovasi ini merupakan hasil kerja keras para peneliti LEMIGAS yang senantiasa berkomitmen untuk mendukung industri migas nasional.

Mustafid Gunawan, Kepala LEMIGAS, menjelaskan Fluida merupakan komponen penting dalam operasi perminyakan. Fluida ini digunakan untuk berbagai keperluan, seperti mengangkat minyak dan gas dari bawah tanah, membersihkan sumur, dan menjaga tekanan di dalam sumur. Namun, tidak semua jenis fluida cocok untuk semua kondisi sumur.

“Kerusakan formasi dapat terjadi akibat berbagai faktor, termasuk ketidakcocokan fluida pengeboran dan penyelesaian dengan karakteristik formasi yang ada. Hal ini dapat menyebabkan masalah serius seperti swelling mineral lempung dan pembentukan filter cake yang menghambat aliran fluida,” kata Mustafid di Jakarta, Selasa (23/4).

LEMIGAS sendiri telah memiliki formulasi Organic Completion Fluids yang inovatif yang dirancang untuk memperkuat formulasi petrokimia dalam negeri. Formulasi ini berbasis garam organik sitrat dan aman untuk peralatan produksi dan lingkungan, dan dapat membantu menjaga integritas sumur dan menjalankan produksi migas dengan lancar.

Lebih lanjut, Mustafid, menyatakan pemilihan dan penggunaan fluida penyelesaian yang tepat ini sangat penting untuk menjaga keseimbangan tekanan dalam sumur dan mencegah potensi kebocoran atau ledakan yang berbahaya.

“Dengan pemahaman yang mendalam tentang karakteristik fluida penyelesaian organik berbasis garam sitrat, diharapkan dapat memberikan solusi efektif dalam menjaga integritas sumur dan kelancaran operasi produksi di industri ini,” ungkap Mustafid.

Sebagai lembaga penelitian dan pengembangan di bidang migas, LEMIGAS terus berkomitmen untuk menghadirkan solusi inovatif bagi industri migas nasional. Peneliti handal LEMIGAS telah menggabungkan ilmu pengetahuan dan teknologi terkini untuk menghasilkan formulasi fluida terbaru ini.

“Diharapkan produk ini dapat mensubstitusi beberapa produk fluida komplesi berbasis garam nitrat dan fosfat yang kurang ekonomis dan berdampak pada peralatan produksi,” tutup Mustafid. (***)

*Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

Continue Reading

Trending