Connect with us

Kabupaten

249 WBP Lapas Batang Dapat Hadiah Remisi Saat Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriyah.

Published

on

Batang – Sebanyak 249 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Batang mendapatkan remisi antara 1½ hingga 2 bulan yang diberikan saat Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriyah. (Foto : @berita.batangkab.go.id)

Batang, goindonesia.co – Sebanyak 249 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Batang mendapatkan remisi antara 1½ hingga 2 bulan yang diberikan saat Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriyah.

Kepala Lapas Batang Jose Quelo menyampaikan, dari 249 WBP yang diusulkan, dua di antaranya masih harus dilakukan perbaikan data. Kendati demikian, ada pula yang tidak mendapatkan remisi karena beberapa sebab.

“Dari 345 yang menghuni, 287 di antaranya WBP dan 58 lainnya tahanan. 249 di antaranya memperoleh remisi, namun ada beberapa WBP yang tidak memperoleh remisi, yakni Register F 6 WBP, Pencabutan Integrasi 5 WBP, perbaikan remisi 4 WBP dan yang belum memenuhi syarat 6 WBP,” katanya, saat ditemui usai menggelar halal bi halal dengan seluruh WBP, di Lapas Kelas IIB Batang, Kabupaten Batang, Rabu (10/4/2024).

Ada sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi oleh WBP apabila ingin mendapatkan remisi khusus hari raya, yakni mulai dari taat administrasi, berkelakuan baik dan rutin atau intens mengikuti kegiatan keagamaan. Hal tersebut untuk membentuk mental WBP menjadi pribadi yang lebih baik

“Remisi adalah sebuah penghargaan dari pemerintah kepada seluruh WBP yang berkelakuan baik dan mengikuti semua program di dalam Lapas, dia boleh diajukan untuk memperoleh remisi. Begitu pula sebaliknya,” jelasnya.

Sebelumnya, ratusan WBP juga mengikuti salat Ied dan mendengarkan khotbah usai salat Ied, yang disampaikan oleh Penyuluh Agama Islam, Ustaz Saiful Human.

Ustaz Saiful Human mengapresiasi, respons positif yang diberikan oleh seluruh WBP saat mendengarkan khotbah.

“Ketika saya mengucapkan salam dan selawat kepada Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wasallam, mereka langsung menjawab dengan baik dan benar. Meski Ramadan telah meninggalkan kita, namun semoga kadar keimanan kita tidak surut, karena kadar iman bisa naik dan turun,” ujar dia. (***)

*(MC Batang, Jateng-Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Batang.)

Continue Reading
Advertisement Berita Vaksin Penting

Kabupaten

GOW Badung Lakukan Baksos Pembagian Paket Sembako

Published

on

Gow Badung Lakukan Baksos Pembagian Paket Sembako (Foto :@badungkab.go.id)

Badung, goindonesia.co – Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Badung yang dipimpin Nyonya Kristiani Suiasa menyerahkan 10 paket sembako untuk kelompok rentan dengan kategori lanjut usia dan penyandang disabilitas di Kecamatan Kuta Selatan.

Kegiatan Baksos ini merupakan salah satu program GOW Badung dan merupakan agenda bulanan dengan tujuan untuk meringankan beban masyarakat khususnya masyarakat rentan, lanjut usia dan penyandang disabilitas.

Rombongan GOW diterima di Kantor Perbekel Pecatu Kecamatan Kuta Selatan, Sabtu (4/5) oleh Perbekel Desa Pecatu I Made Karyana Yadnya dan jajaran.

Ketua GOW Badung Nyonya Kristina Suiasa mengatakan kegiatan ini merupakan kegiatan rutin dari Gabungan Organisasi Wanita Badung. “Kami dari GOW Badung, melaksanakan kegiatan Bakti sosial berupa pembagian paket sembako kepada warga yang rentan, lanjut usia dan penyandang disabilitas yang ada di Desa Pecatu. Kegiatan ini kami lakukan setiap bulan dan semoga bantuan dari kami ini bermanfaat dan jangan dinilai dari segi besar kecilnya,” ujarnya.

Sementara itu Perbekel Desa Pecatu l Made Karyana Yadnya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Ketua GOW Badung Nyonya Kristina Suiasa bersama rombongan yang telah membantu warganya. Dirinya berharap kegiatan tersebut bisa berkelanjutan sehingga terus bisa membantu warga Badung yang membutuhkan. (***)

*Pemerintah Kabupaten Badung, Diskominfo Badung

Continue Reading

Kabupaten

Ditarget Akhir Mei 2024 Selesai, Longsoran Desa Gadon Dipasang Plat Besi

Published

on

Penanganan longsor di Desa Gadon, Kecamatan Cepu (Foto : @www.blorakab.go.id)

Blora, goindonesia.co – Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Blora, Ir. Samgautama Karnajaya, MT menjelaskan penanganan longsor di Desa Gadon, Kecamatan Cepu oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo berkolaborasi dengan DPUPR Blora terus berproses dan ditarget akhir bulan Mei 2024 ini selesai.

Samgautama menyampaikan, dalam penanganan longsoran tersebut, sejumlah plat besi akan ditancapkan untuk memperkuat tanggul yang longsor.

‘’Hasil koordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo, penanganan longsoran di Gadon ditarget selesai pada akhir bulan Mei 2024 nanti,’’ tandasnya, saat mendampingi Bupati Blora Arief Rohman meninjau di lokasi penanganan longsoran, Senin (6/5/2024).

Dikatakannya beberapa waktu lalu, alat berat sudah dikerahkan untuk mengeruk jalan yang longsor dan dipadatkan. Saat ini plat-plat besi yang akan ditancapkan untuk penguat tanggul juga sudah datang.

“Plat-plat besi itu nanti akan digunakan untuk memperkuat tanggul yang longsor,’’ tambah Samgautama.

Dijelaskan, saat longsoran dikeruk, ternyata ada gorong-gorong lama di bawah jalan. Hal itu dimungkinkan yang ikut mendorong terjadinya longsor, karena banyak air mengalir dari perkampungan menuju Bengawan Solo melewati bawah jalan. ‘’Nanti gorong gorongnya akan diperbaiki juga,” ucapnya.

Selama perbaikan, demikian Samgautama, masyarakat tidak bisa melintasi jalan. Warga harus berputar ke desa sebelah, khususnya untuk kendaraan roda empat. Sedangkan untuk roda dua dibuatkan jalan alternatif darurat di sebelah Barat lokasi longsor.

Meski cuaca terik tidak menyurutkan Bupati Arief Rohman, untuk meninjau langsung penanganan longsor di Desa Gadon.

Bupati yang akrab dipanggil Mas Arief itu menyambut baik gerak cepat SDA Bengawan Solo dalam menangani tanggul longsor yang memutus jalan kabupaten di wilayah Cepu menuju Kedungtuban tersebut.

“Jalan kabupaten ini menjadi alternatif penghubung Cepu menuju Kedungtuban bagian Selatan. seperti Klagen, Panolan, Sidorejo dan lain-lain. Terimakasih atas sinerginya PUPR SDA Bengawan Solo, terimakasih Kepala Balai. Begitu juga kepada Menteri PUPR. Semoga perbaikannya berjalan lancar,’’ papar Bupati.

Bupati menyatakan, setelah longsor diperbaiki, pihaknya ingin jalan yang terputus bisa disambungkan kembali.
“Jalan yang ada tadinya jalan beton, kemudian longsor sekitar 20 meteran. Setelah nanti tanggulnya selesai diperbaiki, kalau bisa jalannya dibangun juga lagi. Minimal diaspal hotmix dulu biar nyaman dilalui. Karena kalau harus dibeton lagi seperti semula, butuh anggaran besar. Dipilih yang cepat agar masyarakat bisa segera melintasi jalan lagi,” tambah Arief Rohman.

Kades Gadon, Akub yang ikut mendampingi Bupati saat meninjau penanganan longsor, mengucapkan terimakasih kepada Bupati Arief yang cepat melobi pusat sehingga longsor di desanya segera diperbaiki.

‘’Sekitar satu bulan setelah kejadian langsung ada penanganan. Biasanya kalau pusat prosesnya lama. Alhamdulillah, terimakasih Pak Bupati atas perjuangannya,” ucap Akub.

Longsor di Desa Gadon tersebut terjadi pada awal Maret 2024 lalu. Dimana mengakibatkan jalan kabupaten ruas Ngloram – Gadon berupa rigid beton terputus, akibat tanah dasar jalan tergerus aliran Bengawan Solo. Waktu itu Bupati Blora, H. Arief Rohman turun ke lokasi dan menghubungi Kepala Balai BBWS Bengawan Solo agar bisa dibantu perbaikannya. (***)

*(Tim Dinkominfo Blora, Pemerintah Kabupaten Blora)

Continue Reading

Kabupaten

Pantau Stabilitas Harga Pangan, Tim Satgas Ketahanan Pangan Buleleng Jajagi Pasar Anyar & Banyuasri

Published

on

Satgas Ketahan Pangan Kabupaten Buleleng melakukan pemantauan stabilitas pasokan dan harga pangan di Pasar Anyar Singaraja dan Pasar Banyuasri (Foto : @bulelengkab.go.id)

Buleleng, goindonesia.co – Guna menjaga konsistensi pengendalian inflasi di Kabupaten Buleleng, Tim Satuan Tugas (Satgas) Ketahan Pangan Kabupaten Buleleng secara rutin dan berkelanjutan melakukan aksi pemantauan stabilitas pasokan dan harga pangan. Giat pemantauan kali ini berlangsung di Pasar Anyar Singaraja dan Pasar Banyuasri, Senin, (6/5).

Pemerintah Kabupaten Buleleng melalui Satgas Ketahanan Pangan dibawah arahan Asisten II Setda Buleleng, Made Rousmini kembali melakukan pemantauan langsung ke Pasar Anyar dan Pasar Banyuasri untuk mengetahui kondisi stabilitas pasokan dan harga pangan yang memiliki potensi sebagai penyumbang inflasi. 

Berdasarkan hasil pemantauan, Tim Satgas Ketahanan Pangan Buleleng menyampaikan bahwasannya beberapa komoditi sembako mengalami kenaikan harga atau harga masih tinggi, antara lain bawang merah dan bawang putih. Dijelaskan penyebab masih tingginya harga kedua komoditi itu akibat dari jumlah pasokan belum cukup banyak dan belum memasuki waktu panen. Tim Satgas menerangkan masa panen bawang merah dan bawang putih diperkirakan dimulai pada pertengahan bulan Mei 2024.

Terkait pemantauan stabilitas harga beras, dijelaskan mengalami kenaikan berdasarkan kebijakan yang dilakukan pemerintah. Khusus beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) oleh Bulog memang mengambil kebijakan menaikkan harga untuk sementara waktu sebagai salah satu upaya merangsang masyarakat untuk kembali membeli beras lokal. Hal ini dilakukan karena bulan ini merupakan masa panen beras lokal.

Ditambahkan, beberapa komoditi pangan mengalami penurunan harga yang cukup. Tercatat cabai rawit dan tomat mengalami penurunan harga akibat dari pengaruh pasokan produksi dari Pulau Jawa.

Berikut hasil pemantauan stabilitas harga pangan di Pasar Anyar, Pasar Banyuasri dan Permuda Pasar Argha Nayottama. Pasar Anyar : Cabai besar Rp. 55.000/Kg, cabai kecil Rp. 22.000/Kg, bawang merah Rp. 40.000/Kg, bawang putih Rp. 37.000/Kg, tomat Rp. 21.000/Kg, daging ayam utuh Rp. 35.000/Kg sedangkan bagian dada ayam Rp. 40.000/Kg dan beras local Rp. 62.000/ 5 Kg.

Kemudian Pasar Banyuasri : Telur Rp. 55.000/Kg, osing Rp. 73.000/Kg, bawang merah Rp. 45.000/Kg, bawang putih Rp. 37.000/Kg, cabai besar Rp. 55.000/Kg, cabai kecil Rp. 22.000/Kg, minyak curah Rp. 17.000/Kg, minyak kita Rp. 17.000/liter dan tomat besar Rp. 25.000/Kg. Sedangkan harga di Perumda Pasar Argha Nayottama : Cabai besar Rp. 38.000/Kg, cabai kecil Rp. 18.000/Kg, bawang merah Rp. 30.000/Kg, bawang putih Rp. 35.000/Kg. Khusus untuk komditi beras, pihaknya memasang harga Rp. 12.400/Kg untuk beras medium, Rp. 72.000/ 5 Kg untuk beras premium dan beras SPHP Rp. 11.000/Kg atau Rp. 55.000/ 5 Kg. (***)

*Pemerintah Kabupaten Buleleng

Continue Reading

Trending