Pembukaan Sulteng Expo 2024 (Foto : @palukota.go.id)

Pemkot Palu, goindonesia.co – Wali Kota Palu diwakili Asisten bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Palu, dr. Husaema, MM.,M.Kes menghadiri pembukaan Sulteng Expo 2024, pada Kamis, 25 April 2024.

Kegiatan yang berpusat di Sirkuit Panggona, Kota Palu ini diselenggarakan dalam rangka memperingati HUT ke-60 Provinsi Sulawesi Tengah, yang dibuka langsung oleh Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, H. Ma’mun Amir.

Pembukaan kegiatan yang rutin dilaksanakan hampir tiap tahunnya tersebut ditandai dengan penancapan sejumlah bendera icon Sulteng Expo oleh Wagub Ma’mun Amir beserta sejumlah pejabat.

Sulteng Expo 2024 yang dilaksanakan sejak tanggal 25 – 28 April 2024 ini mengangkat tema “Hilirisasi Sektor Unggulan di Negeri 1.000 Megalit.”

Dalam sambutannya, Wagub Ma’mun Amir menyebut bahwa, kegiatan tersebut menjadi momentum untuk mempromosikan berbagai potensi daerah dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di Provinsi Sulawesi Tengah.

Diharapkan kegiatan Sulteng Expo dapat mendukung pertumbuhan ekonomi dan pariwisata di Provinsi Sulawesi Tengah.

“Diharapkan Sulteng Expo tidak hanya memberikan kesempatan bagi pelaku ekonomi lokal untuk memperluas jangkauan pasar, tetapi juga menjadi ajang memperkenalkan keindahan alam dan kekayaan budaya Sulawesi Tengah,” harap Wagub. (***)

*Pemerintah Kota Palu.

Penjabat (Pj) Bupati Gorontalo Utara Sila N Botutihe membuka Kejuaraan Slalom Test dan Sprint Really dalam rangka memeriahkan HUT Kabupaten Gorontalo Utara ke- 17 (Foto : @portal.gorutkab.go.id)

Gorontalo, goindonesia.co – Penjabat (Pj) Bupati Gorontalo Utara Sila N Botutihe membuka Kejuaraan Slalom Test dan Sprint Really dalam rangka memeriahkan HUT Kabupaten Gorontalo Utara ke- 17 di halaman depan kompleks Kantor Bupati dan Kantor DPRD Gorontalo Utara, Jumat (26/4) sore.

Dalam sambutannya, Pj Bupati mengapreasi dan salut atas pelaksanaan kejuaraan tersebut.

“Saya memberikan apresiasi dan salut yang setinggi-tingginya terhadap pelaksanaan ini. Karena ini adalah pelaksanaan dalam rangka menghibur yang semata-mata tujuannya adalah untuk memeriahkan HUT Gorut ke- 17,” tutur Pj Bupati.

Ia menyebut, kegiatan yang digagas Panitia ini adalah kegiatan positif dalam mengedukasi, khususnya kepada pencinta otomotif untuk menyalurkan hobinya.

Pj Bupati Sila Botutihe meyakini, kejuaraan itu dilaksanakan tujuannya untuk memeriahkan HUT Gorut ke- 17.

“Dari pada hobi di jalan raya yang mengganggu lalu lintas, nah kita pusatkan kegiatan di depan kompleks kantor Bupati, makanya saya sangat salut dan penghargaan setinggi-tingginya, terutama panitia penggagas dan penginisiasi kegiatan ini,” ujar Pj Bupati.

“Di samping juga untuk mengasah ketangkasan berkendaraan, karena saya baru lihat memang kalau orang yang tidak punya passion , tidak punya hobi di dalam berkendaraan, tidak mungkin bisa seperti tadi,” kata Pj Bupati.

Oleh karena itu, orang nomor satu di Kabupaten Gorontalo Utara ini mengucapkan terima kasih kepada panitia penyelenggara, penggagas dari pada kegiatan yang sangat positif ini.

“Sehingganya, saya atas nama pemerintah daerah memang benar-benar memback-up dan mensupport kegiatan ini ,” imbuhnya.

Lebih lanjut Pj Bupati atas nama pemerintah daerah mengucapkan terima kasih kepada Polres Gorut yang telah memberikan rekomendasi dan Polda Gorontalo yang memberikan izin.

“Begitu juga pada IMI Provinsi dan IMI Gorut. Saya yakin bahwa kalian semua adalah hobinya otomotif. Sekali lagi selamat dan sukses dalam penyelenggaraan kejuaraan ini,” tandas Pj Bupati.

Pada kesempatan itu, Pj.Bupati didampingi Sekda, Para Assisten, pimpinan OPD, Forkominda, Kabag, dan Camat. (***)

*(Kominfo-Gorontalo Utara)

Bencana longsor di Kampung Sirnagalih, Desa Talagajaya, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut (Foto : @www.garutkab.go.id)

Banjarwangi – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Garut, Nurdin Yana, meninjau langsung lokasi bencana longsor di Kampung Sirnagalih, Desa Talagajaya, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut, Jum’at (26/04/2024).

Atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut, ia menyampaikan turut berdukacita atas kejadian bencana yang terjadi di Kampung Sirnagalih, Desa Talagajaya, Kecamatan Banjarwangi ini, dan ia meyakini masyarakat akan mampu mengatasi cobaan ini.

Nurdin pun turut berbelasungkawa atas meninggalnya 3 warga akibat bencana tersebut. Ia mendoakan almarhum-almarhumah meninggal dunia dalam keadaan husnul khatimah dan diterima oleh Allah SWT.

Di sela-sela peninjauannya, Sekda Nurdin Yana, menerangkan, longsoran diduga diakibatkan adanya pergerakan tanah di area atas di lokasi kejadian akibat intensitas hujan yang cukup tinggi. Pihaknya kini sedang menunggu hasil kajian dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) terkait kelayakan lokasi kejadian, karena menurutnya, ada sekitar 16 rumah yang memang terancam, dan jika dianggap tidak layak ditempati, maka mau tidak mau harus dilakukan relokasi agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Atas hal tersebut, ia meminta kepada kepala desa untuk mencari lokasi relokasi yang aman.

“Oleh sebab itu biar nanti pengecekannya langsung, maka alternatif solusi lokasi yang akan kita (jadikan) relokasi itu tahu persis sudah dimana sehingga nanti akan (sekalian) dicek (dan) dipantau oleh teman-teman dari PVMBG,” ucapnya.

Nurdin mengingatkan kepada masyarakat untuk senantiasa waspada dan berhati-hati, karena Kabupaten Garut merupakan daerah yang memiliki potensi bencana yang cukup tinggi, khususnya di wilayah selatan yang kondisinya relatif tidak datar sehingga dimungkinkan terjadinya bencana longsor.

Nurdin juga mengungkapkan bahwa pihaknya melalui dinas terkait terus berupaya dan melakukan treatment untuk menguatkan mitigasi bencana masyarakat, agar masyarakat memahami dan memiliki ilmu terkait kebencanaan, sehingga diharapkan ketika bencana terjadi minimal masyarakat bisa menyelematkan diri sendiri.

“(Himbauannya) Hati-hati, ikuti apa yang diperintahkan oleh teman-teman partisan kita, relawan bencana terkait dengan mitigasi bencana, sehingga (diharapkan) mereka (masyarakat) bisa hati-hati, bisa siap siaga, kemudian bisa menyelamatkan (dan) hadir di keluarganya serta tetangganya,” tandasnya. (***)

*Pemerintah Kabupaten Garut