Connect with us

Kabupaten

Kirab Budaya Dan Festival Megengan Daya Tarik Wisata Di Demak

Published

on

Festival Megengan dan Kirab Budaya Kota Wali (Foto : @www.demakkab.go.id)

Demak, goindonesia.co – Ribuan warga tumpah ruah memenuhi sepanjang jalan sultan fatah Demak. Untuk menyaksikan kirab budaya dan festival megengan yang di gelar oleh dinas pariwisata kabupaten Demak, Senin (11/3/24). Kirab budaya melibat kan ratusan peserta berjalan melalui rute dari alun alun Demak menuju perempatan Kodim menuju jalan Kyai Singkil depan Kantor bupati. Selanjutnya melalui jalan panjang jimat ( depan kabupaten) menuju panggung kehormatan di depan gedung TIC . 

Turut menyemarakan kirab barongan Kusumo Joyo yang menjadi perhatian penonton. Dengan performa para pemain yang profesional mampu memberikan hiburan yang memukau bagi penonton. 

Selain itu peserta kirab juga menampilkan barisan flashmob ceria oleh sanggar padmabaswara, para instruktur senam yang tergabung dalam I2SD, DWP dan PKK kabupaten. Turut berpartisipasi delegasi seni dari kota Semarang, Salatiga dan kabupaten Semarang. 

Kepala Dinas Pariwisata Endah Cahyarini menyampaikan, Festival Megengan dan Kirab Budaya Kota Wali menampilkan berbagai kesenian menarik seperti Rebana Kontemporer, Historical Dance Demak, Fashion Muslim Wear, Flashmob, Band Performance dan kirab budaya dari Kabupaten/Kota lain, komunitas – komunitas terbaik Demak serta Festival Kuliner Ramadhan.

“Kami percaya bahwa event ini dapat menjadi daya tarik wisata yang luar biasa, mengangkat unsur islami dan budaya serta mengusung kerjasama yang apik antar stakeholder pariwisata di Kabupaten Demak”, kata Endah. 

Ditambahkan, terkait peserta yang akan bergabung dalam perayaan kirab budaya, Endah menyebutkan pihak Dinas Pariwisata menggandeng sekolah, komunitas, masyarakat lainnya serta delegasi seni dari Kabupaten/Kota lainya. 

Event ini di hadirkan untuk warga Demak untuk menyambut datangnya bulan Ramadhan 1445 H dan untuk memperingati hari jadi Demak ke 521 Tahun yang jatuh pada tanggal 28 Maret nanti. (***)

*Pemerintahan kabupaten Demak

Continue Reading
Advertisement Berita Vaksin Penting

Kabupaten

Hari Kedua Kampar Expo 2024, Pemda Kampar Datangkan Ustad Kondang Rahul Dari Sumatra Utara

Published

on

Ustad Kondang dari Sumatra Utara Yakni Ustad Rahul (Foto : @mediacenter.kamparkab.go.id)

Bangkinang Kota, goindonesia.co – Hari kedua Kampar Expo Tahun 2024, Pemerintah Kabupaten Kampar mengadakan Tabligh Akbar diisi oleh penceramah Ustad Kondang dari Sumatra Utara Yakni Ustad Rahul, kegiatan ini  adalah rentetan kegiatan Kampar Expo 2024 untuk masyarakat Kabupaten Kampar.

Tabligh Akbar ini dihadiri Pj.Bupati Kampar H.Hambali SE,MBA MH  dan Forkopimda Kabupaten Kampar beserta Kepala OPD di Lingkungan Kabupaten Kampar. 

Lebih kurang ribuan jemaah dan masyarakat antusias meramaikan Tabligh Akbar di laksanakan di Lapangan Merdeka Bangkinang Kota pada Jum’at 26/4/2024

Pada acara tersebut Pj.Bupati Kampar di dampingi Kepala Dinas Dukcapil Muslim S.Sos menyerahkan buku nikah 9 pasang suami istri yang baru nikah dari program Sakinah dari Disdukcapil Kabupaten Kampar

Usai mengikuti Tabligh Akbar Pj.Bupati Kampar mengatakan jadikan Kampar Expo ini menjadi momentum berharga bagi semua pihak untuk menggali potensi bagi produk – produk yang di hasil Kabupaten Kampar untuk bersaing bagi daerah daerah lain.

Di Kampar Expo ini juga masyarakat bisa mengenal – mengenal apa saja yang di hasil kan oleh Daerah Kabupaten Kampar dan menyaksikan pentas seni di Kabupaten Kampar

“Saya mengajak masyarakat untuk memeriahkan dan turut berpartisipasi, “bersama sukseskan Kampar Expo 2024” saat di wawancarai.

Pj Bupati Kampar mengajak agar terus melakukan kolaborasi dengan para stakeholder demi terwujudnya kebangkitan ekonomi di Daerah Kabupaten Kampar. (***)

*(Diskominfo Kampar, IT E-Government Kabupaten Kampar)

Continue Reading

Kabupaten

Pameran Bonsai dan Kontes Bonsai Sragen 2024 : Berdayakan Potensi Lokal

Published

on

Pameran Bonsai dan Kontes Bonsai Sragen 2024 : Berdayakan Potensi Lokal (Foto : @kominfo.sragenkab.go.id)

Sragen, goindonesia.co – Mengawali rangkaian Hari Jadi Kabupaten Sragen ke-278 Pameran Bonsai dan Kontes Bonsai digelar selama tiga hari mulai dari tanggal 25 hingga 28 April 2024 di GOR Diponegoro Sragen.

Pameran yang rutin dilaksanakan setiap tahunnya itu resmi dibuka oleh Bupati Sragen dr. Kusdinar untung Yuni Sukowati. Hadir mendampingi Bupati, Wakil Bupati H. Suroto, Sekda Sragen dan Kepala OPD Kabupaten Sragen.

 Usai dibuka oleh Bupati Yuni, masyarakat yang ingin menikmati keindahan seni bonsai bisa langsung datang secara gratis. Selain menikmati keindahan bonsai, para pengunjung khususnya pecinta tanaman juga dimanjakan dengan kehadiran stand berbagai tanaman hias mulai dari daun puring, aglaonema, anggrek darat, bunga lili, calathea, sansivera, anthurium dan berbagai jenis tanaman kaktus.

Peserta pameran dan kontes bonsai berasal dari berbagai kota seputar Sragen seperti Solo, Sukoharjo, Purwodadi, Boyolali, Karanganyar, dan Ngawi dengan menghadirkan 360 bonsai dari berbagai jenis seperti bonsai kimeng, ficus, anting putri, serut, santigi dan sancang.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Sragen yang juga selaku Panitia Hari Jadi Kabupaten Sragen ke-278, Tugiyono mengatakan pada pameran kali ini pihaknya menghadirkan potensi lokal Sragen baik itu petani maupun penghobi bonsai Sragen.

“Sragen memiliki kekhasan jenis bonsai Ficus. Makanya kami ingin membranding kalau Sragen itu merupakan gudangnya bonsai Ficus. Yang termasuk keluarga Ficus adalah elegan, kompaka, ringin, dan pilipin.”ungkapnya.

Ia yang membawa 3 bonsai dalam kontes kali ini berharap pameran dan kontes ini bisa mengangkat petani di Kabupaten Sragen dan memenuhi kebutuhan penghobi bonsai Sragen yang menurutnya sangat luar biasa animonya.

“Seperti salah satu desa di Kecamatan Plupuh hampir seluruh penduduknya menjadi petani bonsai. Karena prospek bonsai ini sangat menjanjikan walaupun butuh kesabaran ekstra tinggi karena membutuhkan waktu yang cukup lama untuk menghasilkan kualitas bonsai dengan nilai seni yang tinggi.”urainya.

Sabat Sanyoto penanggung jawab bursa pada pameran dan kontes bonsai mengatakan penilaian bonsai terbagi dalam dua kategori yakni kelas prospek dan kelas jadi. Kelas prospek merupakan kelas pemula yang bonsainya masih berbentuk kerangka sedangkan kelas jadi menyuguhkan bonsai yang sudah baik.

Sementara Bupati Yuni mengatakan selain pameran dan kontes adapula agenda demo belajar bonsai kontes yang dilaksanakan pada 28 April 2024 dan Musyawarah Cabang PPBI Kabupaten Sragen.

“Semoga seluruh kegiatan berjalan lancar dan peminat bonsai juga semakin banyak. Walaupun tahun ini kita hanya memamerkan khusus bonsai lokal Sragen saja, saya berharap masyarakat lebih menikmati dan senang karena harganya tidak terlalu mahal.”ungkapnya. (***)

*KABUPATEN SRAGEN

Continue Reading

Kabupaten

Pemkab Bangkalan Luncurkan Portal Satu Data

Published

on

Peluncuran Portal Satu Data Kabupaten Bangkalan (Foto : @www.bangkalankab.go.id)

Bangkalan, goindonesia.co – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan meluncurkan Portal Satu Data Kabupaten Bangkalan untuk memenuhi amanah Perpres Nomor 39 tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia.

Portal ini merupakan sebuah sistem yang digunakan untuk menyajikan data statistik sektoral yang dapat dibagi-pakai antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta dapat dilihat dan dibaca oleh masyarakat.

Program tersebut merupakan upaya mewujudkan program satu data nasional yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan data dalam perencanaan pembangunan Pemerintah Kabupaten.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bangkalan Agus Sugianto Zein mengatakan, Portal Satu Data Kabupaten Bangkalan ini terwujud berkat ketelatenan dan kesabaran seluruh Organisasi Perangkat Daerah sebagai produsen data.

“Portal data ini sudah terintegrasi dengan portal Satu Data Provinsi Jawa Timur maupun portal Satu Data Indonesia,” kata Agus.

Sementara itu Penjabat (Pj) Bupati Bangkalan Arief M Edie berpesan agar Portal Satu Data ini berjalan dengan baik maka perlu dukungan tiap OPD tidak hanya Kominfo.

”Terkait dengan satu data ini akan bisa berjalan kalau OPD nya menginput, kalau inputnya mandek-mandek maka datanya tidak update,” katanya.

Ia mengatakan, data yang tersedia nantinya bisa dibaca oleh masyarakat secara umum.

“Ingat ya dibaca, kalo diakses nanti bisa diedit masyarakat dan jadi data palsu,” imbuhnya.

Karena itu agenda selanjutnya akan meningkatkan security sistemnya untuk pengamanan data tersebut agar tidak mudah dibobol hacker. (***)

*Pemerintah Kabupaten Bangkalan

Continue Reading

Trending